Dugaan Pungli Dua Lembaga Sekolah di Ponorogo Bikin Telinga Dewan ‘Merah’
PONOROGO, FaktualNews.co – Telinga kalangan legislatif Kabupaten Ponorogo ‘merah’ ketika mendengar kabar adanya dugaan pungutan liar berbentuk sumbangan investasi kepada wali murid dua lembaga SMP Negeri di Ponorogo yang banyak dikeluhkan.
“Kabar dugaan pungli ini sangat mencoreng dunia pendidikan di Ponorogo,” kata Ketua Komisi D DPRD Ponorogo, Uba’il Islam, kepada awak media, Minggu (24/9/2017).
Menurutnya, pihaknya secepatnya akan memanggil Kepala Dinas Pendidikan untuk mengklarifikasi dugaan pungli itu, karena terasa janggal dilakukan pada pertengahan tahun ajaran.
“Secepatnya kita akan panggil Kadindik, apakah Dinas sudah mengetahui hal tersebut (pungli) atau tidak, soalnya ini dilakukan pertengahan tahun ajaran,” ungkapnya.
Diketahui, sejumlah wali murid dua lembaga sekolah resah dengan adanya dugaan pungli sumbangan investasi yang mencapai Rp 1.350.000 per siswa.
Para wali murid menyesalkan hal itu karena tidak melalui musyawarah terlebih dahulu guna menentukan besaran dana sesuai dengan kemampuan para wali murid.
Uba’il meminta kepada para wali murid yang keberatan dengan adanya dugaan pungli itu untuk melapor ke Komisi D supaya bisa mempercepat proses evaluasi kinerja Disdik dan dua sekolah di Ponorogo tersebut.
“Kami akan tampung semua laporan para wali murid yang merasa keberatan dengan pungutan itu,” tukasnya.
