FaktualNews.co

Polda Jatim Gulung Sindikat Rampok Lintas Kota

Kriminal     Dibaca : 1636 kali Penulis:
Polda Jatim Gulung Sindikat Rampok Lintas Kota
FaktualNews.co/Ekoyono/
Sindikat perampokan yang digulung oleh Jatanras Polda Jatim.

SURABAYA,FaktualNews.co – Tujuh pelaku perampokan yang kerap beraksi di berbagai Kota di Jawa Timur, diringkus Unit Jatanras Ditreseskrimum Polda Jatim. Bahkan beberapa diantaranya terpaksa dilumpuhkan dengan cara ditembak lantaran melakukan perlawanan saat penangkapan.

Awalnya ada enam orang anggota sindikat perampokan yang amankan petugas. Mereka itu Man, Nur, Syu, Yus, Abu dan Jun. Keenamnya diringkus di tempat persembunyiannya di Probolinggo. Setelah dilakukan pengembangan, komplotan ini ternyata dipimpin Har dan sempat kabur ke Papua namun akhirnya tertangkap juga.

Dalam menjalankan aksi kejahatan, komlotan Har ini dikenal sadis dan selalu membawa senjata tajam. Para pelaku tidak segan-segan melukai para korbannya jika melakukan perlawanan. Rata-rata yang menjadi korban itu terluka akibat terkena sabetan senjata tajam.

“Kelompok ini dipimpin Har yang ditangkap di Papua. Sementara enam pelaku lainnya, kami tangkap di Probolinggo. Polisi terpaksa menembak, karena saat dilakukan penangkapan melawan,” sebut AKBP Teguh Yuswardhie, Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum (Wadireskrimum) Polda Jawa Timur, Selasa (3/10/2017).

Pada saat merampok di PT Gudang Garam di Rogojampi Banyuwangi pada 2016 misalanya, komplotan ini menyekap satpam menggunakan lakban dan tangan diikat pakai tali. Tidak cuma itu, satpam yang saat itu berjumlah dua orang juga dihajar, ditodong dengan pistol jenis air softgun dan senjata jenis celurit.

Saat itu, satpam yang bertugas di PT Gudang Garam tidak bisa berkutik. Sehingga kawanan perampok leluasa mengacak-acak isi salah satu ruang perusahaan PT Gudang Garam dan menggondol Rp 200 juta.

Setelah dilakukan penyidikan, ternyata komplotan yang dipimpin Har ini sudah melakukan perampokan di delapan TKP di berbagai wilayah di Jatim. “Di Banyuwangi melakukan dua kali, Jember, Kediri dua kali, Bondowoso dua kali dan Pasuruan,” jelas Teguh.

Polisi juga mencurigai, kelompok Har dan kawan-kawan juga pernah bermain diluar Jatim. Karena, pimpinan kelompok ini, ditangkap di Papua setelah diburu oleh anggota Jatanras.

Kasubdit Jatanras Ditresrimum Polda Jatim, AKBP Boby Tambunan menambahkan, pihaknya terus mengembangkan kasus komplotan ini. Para pelaku ini kerap berpindah-pindah dalam menjelankan aksinya.

Dari penangkapan tujuh pelaku perampok ini, polisi menyita dua celurit, TV dan berepa hanphone (HP). Kini para pelaku sudah dijebloskan ke sel tahanan Mapolda Jatim.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin