HUT TNI ke-72, 6.000 orang Gowes dari 9 Penjuru Finis di Pendopo Agung Trowulan
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Dandim 0815 Mojokerto Letkol Budi Pamudji dan Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa memberangkatkan Road Bike di Pendopo Kabupaten Mojokerto, jawa Timur, Minggu (8/10/2017).
Road Bike ini dalam rangka memperingati HUT TNI Ke-72. Road Bike ini start di sejumlah daerah yang menempuh jarak terjauh 72 Km dan finish di Pendopo Agung Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Sebanyak 6.000 penggemar sepeda ini ikut dalam kegiatan ini.
Seperti Mantan Pangdam V Brawijaya Mayjen Purn I Made Sukadana, Kasgartap III Surabaya Brigjen TNI Mar Widodo Dwi P, Kas Armatim Laksma TNI Roberth WT, Irdam V Brawijaya Kolonel Arh Purwo Sudaryanto, Danrem 081 Dsj, Danrem 082/CPYJ Kolonel Kav Gatot Setyo Utomo, Danrem 083/BJ dan Danrem 084/BJ.
Tampak pula Danbrigif Mekanis 16/WY Kolonel Inf Samuel Jefferson Aling, Wadan Lantamal V Surabaya Kolonel Mar Nana Rukmana, Dirspers AAL Kolonel Mar Suharto, Ka Opsjar AAL Kolonel Laut Arif Budiman, Dansat Kopaskha Armatim Kolonel Laut Henricus P, dan Dandim Jajaran Kodam V Brawijaya.
Selain itu Kadishub Provinsi Jatim Wahid Wahyuni, Direktur Jawa Pos Asrul Ananda, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko, Bupati Malang Rendra Kresna, Bupati Nganjuk Taugiqurrahman, Bupati Gresik Sambari Halim Radianto, Bupati Lamongan Fadeli, Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Saefuddin.
Sekitar pukul 08.25 WIB peserta pertama Road Bike Korem 082/CPYJ tiba di Pendopo Agung Trowulan disusul peserta dari daerah lainnya. Irdam V Brawijaya Kolonel Arh Purwo Sudaryanto menyampaikan, pihaknya mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan ini.
Irdam juga menyampaikan permohonan maaf karena Pangdam V Brawijaya berhalangan hadir dalam kegiatan Road Bike karena sedang mendampingi Presiden RI dalam kunjungan kerja di wilayah Madura dan Surabaya.
“Kegiatan Road Bike ini terlaksana atas gagasan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko. Maksudnya untuk mengangkat situs bersejarah Kerajaan Majapahit di mata nasional maupun internasional,” katanya.
Harapan ke depan, lanjut Irdam, kegiatan ini dapat dijadikan sebagai event nasional guna kebersamaan dan kesatuan bersama. Perlu diketahui bahwa event ini merupakan yang kali pertama dalam sejarah dengan 9 penjuru start dengan finish 1 titik dalam rangka HUT TNI.
“Diharapkan ke depan, dengan kegiatan yang sama dapat mengambil route yang melewati tempat atau situs bersejarah dengan maksud untuk mengenal situs bersejarah,” tandasnya.