Pekan Antariksa Dunia
Warga Jombang Memantau Langit dari Alun-alun
JOMBANG, FaktualNews.co – Puluhan orang dewasa dan anak-anak tampak berkumpul di alun-alun Kabupaten Jombang untuk memperingati Pekan Antariksa Dunia, Sabtu, 7 Oktober 2017 malam.
Acara ini diselenggarakan oleh Jombang Astro Night bersama Jombang Astronomy Club dan Rumah Baca Gang Masjid (RBGM). Tampil sebagai pembicara beberapa perwakilan dari LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional).
“Acara ini diselenggarakan untuk memperingati World Space Week (Pekan Antariksa Dunia) yang diperingati setiap tanggal 4-10 Oktober,” jelas Aditya Abdillah Yusuf, Ketua Jombang Astronomi Club (JoAC).
Aditya mengakui acara ini juga bertujuan untuk mengenalkan astronomi dan angkasa luar kepada masyarakat Jombang. Dalam keterangan, Aditya menyebutkan jika Kabupaten Jombang belum pernah mengadakan hal serupa.
Dalam kegiatan ini, setiap peserta dikenalkan nama-nama benda langit, alat untuk melihat benda langit dan di jelaskan juga fenomena-fenomena yang ada dilangit. Kegiatan ini mendapatkan sambutan hangat dari warga Jombang.
Membludaknya jumlah peserta juga dikarenakan panitia tidak membebankan uang pendaftaran. “Alhamdulilah pesertanya diluar prediksi, melimpah ruah karena memang kita gratis kan,” tambahnya.
Aditya menambahkan, kegiatan ini terbagi dalam dua sesi. Bagian pertama yaitu materi dasar pengenal benda-benda langit dan alat yang digunakan untuk melihat ke langit. Untuk sesi ini dilakukan di RBGM.
Pada sesi kedua, yaitu belajar melihat benda langit dari teleskop. Pada tahap ini, para peserta diajak ke alun-alun lalu disuruh memantau langit dengan teleskop yang ada dengan dibimbing oleh pemateri dari LAPAN, Dr. Dian Yudha.
Materi-materi ini bisa bermanfaat bagi masyarakat untuk mempersiapkan diri jika terjadi fenomena-fenomena alam atau langit. Sehingga warga tidak gampang panik apalagi salah mengambil keputusan.
“Acara seperti ini sangat jarang dilaksanakan di Jombang, padahal penting dan menarik. Semoga kita bisa Istiqomah mengadakan acara kayak ini setiap tahunnya,” beber Aditya.
