Kriminal

Pelaku Perampokan Toko Emas di Blitar Masih Bebas Berkeliaran

BLITAR, FaktualNews.co – Hampir seminggu pelaku perampokan toko emas Permata Jaya yang berada di pasar Cangkring, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, belum berhasil ditangkap polisi.

Polres Blitar Kota dibantu Tim Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direskrimum Polda Jatim, untuk memburu pelaku perampokan yang diduga membawa senjata api (senpi) tersebut.

“Kami sedang bekerja untuk mengungkap kasus ini, doakan saja ya biar cepat terungkap,” kata Kasatreskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono, Kamis (12/11/2017).

Molornya pengungkapan pelaku perampokan di toko emas tersebut karena di lokasi kejadian tidak ada kamera CCTV yang terpasang. “Di toko dan sekitar lokasi tidak terpasang CCTV, padahal itu sangat penting untuk mengungkap pelaku,” tegasnya.

Saat disinggung terkait kemungkinan pelaku perampokan toko emas Permata Jaya yang menyebabkan kerugian Rp 500 juta sama dengan pelaku di Toko Emas Al-Hikmah Pasar Bendilwungu Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung. Heri menyatakan pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan kemungkinan itu.

“Kami masih lakukan penyelidikan, bisa saja pelakunya sama tapi kita masih selidiki,” pungkasnya.

Diketahui, kawanan perampok kembali menyasar toko emas. Kali ini toko emas Permata Jaya disatroni perampok pada Jumat (6/10/2017) sekira pukul 11.30 WIB.

Informasi yang dihimpun, ada sekitar enam orang yang menyatroni toko emas di Pasar Cangkring, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, menjelang salat Jumat ini.

Akibat peristiwa ini sejumlah perhiasan emas yang ada di etalase dibawa kabur perampok.