FaktualNews.co – Kamera aksi, GoPro Hero 6 Black sudah resmi masuk pasar Indonesia. GoPro Hero 6 dibanderol seharga Rp 7.499.000. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan Hero 5 yang dijual di kisaran Rp 5,8 juta di pasaran Tanah Air.
Dikutip FaktualNews.co dari laman Kompas.com, Sabtu (14/10/2017), PT Erajaya Swasembada selaku distributor resmi melalui Director of Marketing and Communication Erajaya, Djatmiko Wardoyo, mengatakan dengan harga tersebut GoPro Hero 6 masih layak ditebus lantaran memiliki sejumlah fitur yang tak dimiliki kamera aksi lain maupun smartphone.
“Misalnya, electronic image stabilizer yang mampu meredam goyangan dan sangat efektif, seolah memakai gimbal. Kinerjanya lebih baik, bahkan jika dibandingkan dengan Hero 5 sebelumnya,” ujar Djatmiko.
Di pasaran global, harga Hero 6 memang lebih tinggi dari produk sebelumnya, yakni 499 dollar AS, berbanding 399 dollar AS untuk Hero 5.
Sebagai penerus Hero 5, Hero 6 memiliki desain eksterior yang sangat mirip dengan pendahulunya itu, dengan tubuh yang sudah anti-air hingga 10 meter tanpa butuh casing khusus. Di punggung Hero 6 terdapat layar sentuh berwarna dengan ukuran 2 inci.
Letak peningkatannya ada di bagian dalam. Hero 6 kini sanggup merekam video 4K dengan frame rate 60 FPS, dua kali kemampuan Hero 5 yang sebesar 30 FPS.
Ada juga opsi frame rate tinggi 120 FPS (2.7K) dan 240 FPS (1080p) untukslow motion. Hero 5 sebelumnya menawarkan 240 FPS di resolusi 720p.
Dengan WiFi 5 GHz, Hero 6 sanggup mentransfer data kesmartphone tiga kali lebih kencang dibanding sebelumnya.
Peningkatan lain yang dijanjikan termasuk electronic image stablizer yang lebih mumpuni dalam meredam goyangan, serta kemampuan merekam gambar yang berkualitas lebih bagus dalam segala kondisi meski sensor Hero 6 tetap mempertahankan resolusi 12 megapiksel.
Berita ini dikutip dari http://tekno.kompas.com/read/2017/10/13/16054747/resmi-masuk-indonesia-berapa-harga-kamera-aksi-gopro-hero-6