LAMONGAN, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, membekali para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akan memasuki masa pensiun. Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan pensiun pada tahun 2018, dibekali dengan keterampilan menanam sayuran hidroponik.
Kepala Bidang Pensiun dan Kesejahteraan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lamongan, Johny Indrianto mengungkapkan, pada tahun 2018 sebanyak 524 orang PNS akan memasuki masa purna tugas.
Untuk memberikan kesempatan agar tetap bisa berkarya di masa pensiun, Pemkab Lamongan membekali ASN-PNS Lamongan dengan keterampilan menanam sayuran hidroponik. Tujuannya, agar mereka masih bisa produktif meski sudah purna tugas.
“Hari ini calon purna tugas juga menerima pembekalan dari motivator. Selain bercocok tanam dengan sistem hidroponik, kami juga akan memberi pelatihan pembuatan pupuk organik,” ujar Johny Indrianto.
Disebutkan, pada pembekalan kali ini, sebanyak 279 PNS calon purna tugas yang mengikuti pelatihan di Pendopo Lokatantra, Rabu (1/11/2017).
Sementara itu, asisten Administrasi Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan, Sugeng Widodo, berharap calon pensiuan tetap semangat dan terus menjalankan peran-peran dalam masyarakat.
“Bapak Ibu meski sudah purna tugas, masih bisa berperan dalam masyarakat. Baik dalam kegiatan sosial atau keagamaan,” pesan Sugeng dalam sambutan pengarahannya.
“Dan jangan lupa untuk terus mendukung program-program kerja Kabupaten Lamongan,” lanjut Sugeng Widodo.
Mereka terdiri dari 182 tenaga pendidik, 22 orang tenaga kesehatan dan 75 orang tenaga struktural dan unsur staf. Pada 2018 nanti, pejabat eselon II yang akan memasuki masa pensiun adalah Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Dengan adanya PNS yang kembali purna tugas dan tidak adanya penambahan PNS lagi, Kabupaten Lamongan semakin kekurangan pegawai. Karena dari jumlah PNS 2017 sebanyak 10.031, kebutuhan pegawai PNS diperkirakan sebanyak 12.689 orang.
