Ritual siraman sinden Sendang Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Rabu (1/11/2017).
TUBAN, FaktualNews.co – Kabupaten Tuban, Jawa Timur, masih mempertahankan salah satu upacara adat, yakni Langen Tayub, yang merupakan ritual siraman seniman Langen Tayub atau citra resmi Waranggono di Sendang Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Rabu (1/11/2017).
Kegiatan yang hanya digelar setahun sekali ini, diikuti tak kurang dari 85 waranggono atau sinden.
Ritual ini berlangsung khidmad. Dengan iringan tetabuhan dan gamelan Jawa, prosesi ritual diawali dengan kirap sesaji dari halaman pemandian. Puluhan seniman berbaris rapi berjalan pelan menuju Sendang Widodaren Pemandian Bektiharjo.
Ritual kemudian diakhiri dengan prosesi Neratas Banyu dengan cara menenggelamkan kaki sebatas lutut, dan berjalan mengelilingi Sendang Widodaren yang di keramat tersebut.
Para seniman Langen Tayub di Tuban percaya, ritual siraman ini, dapat mempercantik diri, suci lahir maupun batin, bahkan juga dipercaya dapat memberikan keselamatan, serta penglaris.
Selain itu, ritual yang rutin dilakukan sejak tahun 2003 ini diharapkan mampu mempertahankan dan mengembangkan seni tradisional Langen Tayub di tuban, di tengah banyaknya budaya asing yang masuk ke indonesia.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban, Sulistiyadi, mengatakan ritual siraman yang menjadi agenda tahunan ini sekaligus menjadi salah satu rangkaian Hari Jadi Kabupaten Tuban ke-724.
“Kesenian waranggono Kabupaten Tuban telah dikenal provinsi maupun nasional,
