FaktualNews.co

Cium Bau Kentut Bermanfaat Bagi Kesehatan?

Gaya Hidup     Dibaca : 2605 kali Penulis:
Cium Bau Kentut Bermanfaat Bagi Kesehatan?
FaktualNews.co/Ilustrasi/
Bau kentut

FaktualNews.co – Tau nggak, ada fakta unik tentang mencium bau kentut. Seperti manfaatnya untuk kesehatan?

Nggak percaya? Baca ulasannya berikut:

1. Manfaat mencium bau kentut bagi kesehatan

Ya, meskipun terkadang baunya bikin nggak tahan, mencium bau kentut ternyata ada gunanya untuk tubuh kita.

Dilansir dari Intisari Onlinea, hidrogen sulfida, gas yang membuat perut kita kembung dan baunya menjijikkan itu, dapat membantu mengurangi risiko serangan jantung, stroke, kanker, dan membantu mencegah demensia.

Ketika kita sakit, sel kita menciptakan hidrogen sulfida mereka sendiri yang membantu menjaga mitokondria—generator tenaga sel kita—agar tetap bekerja.

Tanpa gas, sel-sel itu mati dan kehilangan kemampuan untuk melawan penyakit.

Periset di University of Exeter menemukan bahwa hidrogen sulfida bisa membantu tubuh menangkal penyakit.

Baru-baru ini, para ahli telah menciptakan sebuah senyawa yang disebut AP39 untuk membantu tubuh menghasilkan sejumlah hidrogen sulfida yang tepat.

Senyawa ini diyakini dapat membantu mengembalikan kerusakan mitokondria pada sel, dan ini adalah kunci penting untuk melawan berbagai kondisi seperti stroke, gagal jantung, dan diabetes.

Matt Whiteman, dari departemen kedokteran kampus tersebut, mengatakan, ketika sel-sel menjadi tertekan oleh penyakit, mereka menarik enzim untuk menghasilkan sejumlah hidrogen sulfida.

“Ini membuat mitokondria terus berdetak dan memungkinkan sel tetap hidup,” ujarnya.

Jika itu terjadi, lanjut Matt, sel akan mati dan kehilangan kemampuan untuk mengatur kelangsungan hidup dan mengendalikan peradangan.

“Kami telah mengeksploitasi proses alamiah ini dengan membuat senyawa yang disebut AP39, yang secara perlahan mengirimkan sejumlah kecil gas khusus ke mitokondria,” jelas Matt.

“Hasil kami menunjukkan bahwa jika sel yang tertekan dirawat dengan AP39, mitokondria akan terlindung dan sel tetap hidup,” lanjutnya.

2. Membuat rumah tangga lebih hidup

Nah, ini sih biasanya terjadi pada pasangan yang sudah menikah ya.

Dikutip dari Nova oleh TribunJambi, menurut survei tahun 2016 oleh Mic, kentut sebenarnya menjadi langkah penting dalam membuat transisi dari saling mencintai antarpasangan.

Mic mensurvei lebih dari 125 orang yang berusia 20 dan 30 tahunan untuk mengetahui kapan sebagian besar pasangan melakukan kentut.

Ternyata, hanya butuh dua hingga enam bulan seseorang dapat saling mencintai hanya dengan mengetahui kebiasaan kentut pasangannya.

Terkadang, seseorang pun pernah ‘menangkap basah’ pasangannya sedang kentut secara diam-diam atau bahkan ia sendirilah yang ketahuan kentut tanpa sengaja.

Jika sudah seperti itu, kemungkinan besar mereka akan saling menukar pandangan, sedikit tersenyum hingga akhirnya tertawa bersama-sama.

Namun, kebiasaan inilah yang dinilai mampu merekatkan hubungan satu sama lain.

Setelah lama kelamaan, pasangan berada pada tahap cukup nyaman untuk kentut dan kemudian melanjutkan kehidupan rumah tangga lebih bahagia.

Jamie Hergenrader mengatakan, jika membangun sebuah hubungan, itu (kentut) benar-benar dapat memperkuat ikatan kita.

Arnold Brantley dari Daily Plug juga menyarankan kepada pasangan untuk membangun dan mempertahankan dasar hubungan yang kokoh.

Ini termasuk kentut di depan pasangan.

Penelitian Mic mengklaim bahwa begitu seseorang jatuh cinta, maka ia akan mulai saling menerima, baik luar dan dalam diri pasangan.

Itu berarti seseorang merasa nyaman, sehingga tak perlu malu kentut di hadapannya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul
Sumber
Tribunnews.com