Gara-gara Ponsel, Pria di Gresik Tega Bacok Temannya
GRESIK, FaktualNews.co – Arifin (24), warga Desa Trimo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, harus berurusan dengan polisi akibat ulahnya membacok temannya sendiri.
Pelaku, sehari-hari bekerja sebagai penjaga warung kopi (warkop) di Desa/Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik. Dia diamankan petugas usai membacok punggung Sunyoto (34), warga setempat yang tak lain adalah temannya sendiri.
Akibat luka sabetan clurit dari pelaku, korban terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan medis. Belakangan diketahui, aksi pembacokan ini merupakan buntut dari persoalan gadai ponsel.
Kanit Reskrim Polsek Menganti, Aiptu Agus Margono mengungkapkan, pelaku kesal lantaran kesulitan untuk menebus ponselnya yang telah digadaikan kepada korban.
“Mungkin pelaku sudah jengkel karena korban terkesan berbelit saat mau menebus HP yang telah digadaikan. Padahal sehari-harinya pelaku dan korban ini tinggal satu rumah,” kata Agus Margono.
Agus menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada Senin, 6 November 2017 sekitar pukul 23.00 WIB di warkop milik Siti Aminah (45). Saat itu korban sedang berada di warkop tersebut. Tiba-tiba pelaku datang sembari memegang clurit dan menyabetkannya ke punggung korban.
“Korban sempat lari meminta pertolongan warga. Karena mengalami luka robek cukup parah hingga mendapatkan sembilan jahitan. Tapi sekarang kondisinya sudah membaik,” papar Agus.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 351 ayat 1 KUHP tentang penganiayaan berat. Hingga kini kasus tersebut masih dalam proses pemeriksaan.
Kedua belah pihak berencana menempuh jalur kekeluargaan. “Ini masih kita pertemukan kedua belah pihak,” pungkasnya.
