FaktualNews.co – Pembalap Suzuki, Alex Rins, menyatakan dirinya senang dengan tes yang dilakukan di Aragon, September lalu. Ia juga yakin pabrikan Jepang itu akan melakukan langkah besar musim depan.
Sempat memenangi balapan musim lalu dengan Maverick Vinales, Suzuki mengalami kesulitan musim ini.
Dengan menyisakan satu balapan, Andrea Iannone dan Alex Rins belum pernah menjejakkan kakinya di podium musim ini,
Namun, performa Suzuki membaik pada akhir musim. Pada balapan di Motegi dan Phillip Island, Iannone finis keempat dan keenam, ini merupakan hasil terbaik yang dicatat pabrikan Jepang itu musim ini,
Kebangkitan mereka tak lepas dari tes pasca balapan yang produktif di Aragon, Rins dan Iannone mencoba beberapa bagian dari motor yang akan dipakai di musim depan, dan juga mesin yang spesifikasinya telah direvisi.
Suzuki melakukan ini setelah menyadari kesalahan mereka dalam pemilihan spesifikasi mesin pada awal musim yang membuat mereka kesulitan sepanjang 2017.
“Motor 2018 akan sedikit berbeda,” ungkap Rins dikutip dari motorsport.com, Rabu (8/11/2017).
“Tes aragon lebih dari mencoba bagian baru [motor] untuk musim depan, jadi ini merupakan tes yang sangat positif.”
Iannone, yang diplot sebagai pembalap utama Suzuki, mendapat banyak kritikan sepanjang musim. Dan ia menganggap performanya di Phillip Island dapat membungkam orang-orang yang meragukannya.
Pembalap 28 tahun itu yakin ia dan Suzuki dapat kompetitif di 2018, setelah mereka dapat mengatasi konsistensi performa dari GSX-RR.
“Motor saya memiliki saat ketika menjadi motor terbaik di sirkuit, pada waktu lainnya merupakan yang terburuk di lintasan,” terang Iannone, yang gagal meraih poin di Sepang.
“Kami berharap segalanya akan membuahkan hasil tahun depan. Kami tahu Suzuki memiliki potensial, dan saya bisa menjadi pembalap yang kompetitif, saya rasa saya telah menunjukkanya selama tahun-tahun saya di MotoGP.”