MOJOKERTO, FaktualNews.co – Identitas mayat perempuan yang mengapung di sungai Brantas, Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (8/11/2017) akhirnya terungkap.
Identitas mayat tersebut diketahui setelah sejumlah kerabat korban yang mendapat kabar perihal penemuan mayat tanpa identitas datang ke RSUD Dr Wahiddin Sudiro Husodo.
Korban diketahui bernama Karsini (56), warga Dusun Kangkungan, Desa Kemantren, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Kapolsek Jetis, Kompol Siswoyo, mengatakan pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab kematian Karsini hingga jenazahnya ditemukan mengapung di sungai Brantas. “Masih kami selidiki, kami berharap segera terungkap,” jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, mayat Karsini awalnya ditemukan petugas Jasa Tirta yang sedang membersihkan tanaman eceng gondok yang tersangkut di trash boom.
Zainal (33), petugas Jasat Tirta mengaku, saat itu hanya terlihat bagian tangan mayat. Namun, saat pertama kali melihat tangan mayat tersebut, Zainal menganggapnya sebuah boneka. “Setelah tercium bau busuk, dan tahu itu manusia, kami tidak berani mendekat dan menghubungi polisi,” katanya.
Saat ditemukan, kondisi mayat Karsini sudah dalam keadaan membusuk. Tubuhnya terlihat melepuh dan muncul bau tidak sedap. Saat ditemukan, pakaiannya masih lengkap. Tetapi, tidak ada identitas yang ditemukan melekat di tubuh mayat tersebut.