FaktualNews.co

Hormati Jasa Pahlawan, Dandim 0815 Mojokerto Ziarah di Makam Syuhada Kemerdekaan

Peristiwa     Dibaca : 1544 kali Penulis:
Hormati Jasa Pahlawan, Dandim 0815 Mojokerto Ziarah di Makam Syuhada Kemerdekaan
FaktualNews.co/Istimewa/
Dandim 0815 menaburkan bunga di makam Syuhada Kemerdekaan KH Nawawi.

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Jelang peringatan Hari Pahlawan 10 Nopember, Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Czi Budi Pamudji melakukan ziarah di Makam Syuhada Kemerdekaan Al-Maghfurlloh KH Nawawi, di TPU Dusun Mangunrejo Desa Sidoharjo, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (09/11/2017).

Tampak hadir dalam acara tersebut Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Puji Hendro Wibowo, Kepala Kejari Kota Mojokerto DR. Halila Rama Purnama, dan Ketua PN Mojokerto Lubis.

Usai Dandim 0815 Mojokerto Letkol Czi Budi Pamudji selaku Pimpinan Ziarah Rombongan, meletakan karangan bunga, Yayuk Yuliani ASN Kodim 0815 Mojokerto membacakan riwayat hidup – sejarah singkat KH Nawawi.

KH Nawawi merupakan syuhada kemerdekaan. Ia adalah komandan Laskar Sabilillah. KH. Nawawi dilahirkan di Dusun Lespadangan, Desa Terusan, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto dari pasangan Ayah Munadi dan Ibu Siti Chalimah.

Perjalanan KH. Nawawi mulai masa anak-anak hingga masuk sekolah di HISP (Hollands Inlandsche School Partikelir) setingkat SD. Kemudian masa remaja KH. Nawawi pernah nyantri kepada Hadratussyaikh Hasyim Ashari di Ponpes Tebu Ireng Jombang, Kyai Khozin Siwalan Panji Sidoarjo, Kyai Sholeh Mojosari, Kyai Zainudin Nganjuk dan Kyai Kholil Kademangan Bangkalan Madura. KH Nawawi juga merupakan salah satu pendiri NU di Mojokerto pada tahun 1928.

Pada era perang pasca kemerdekaan KH. Nawawi menjabat sebagai Komandan Laskar Sabilillah, yang wilayahnya meliputi Mojokerto, Kedamean Gresik, Sepanjang dan Sukodono Sidoarjo, hingga beliau gugur pada tanggal 22 Agusutus 1946 dalam pertempuran melawan Belanda di Dusun Sumantoro Desa Plumpungan Kecamatan Sukodono Kabupaten Sidoarjo.

Jenazahnya kemudian ditandu oleh pasukan Laskar Sabilillah menuju rumah duka di Kelurahan Jagalan, Kecamatan Magersari Kota Mojokerto dan dimakamkan di TPU Dusun Mangunrejo Desa Sidoharjo Kecamatan Gedeg Kabupaten Mojokerto atau yang lebih dikenal dengan Makam Losari.

Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Czi Budi Pamudji, mengungkapkan, ziarah rombongan di Makam Syuhada Kemerdekaan dan Komandan Laskar Sabilillah Al-Maghfurlloh KH. Nawawi, yang dilaksanakan menjelang peringatan Hari Pahlawan merupakan salah satu bentuk penghormatan sekaligus mengenang jasa-jasa beliau semasa hidup yang telah berjuang dalam merebut dan mempertahankan Kemerdekaan RI.

“Prinsip yang tertanam di dada beliau ‘Pahlawan Pejuang Tak Kan Pernah Mati’, itu merupakan sifat patriotik dan nilai-nilai luhur yang beliau miliki yang patut kita teladani,” tegasnya.

Ditandaskan Dandim, bangsa yang besar adalah bangsa yang “menghargai jasa para pahlawannya. “Untuk mengenang jasa-jasa beliau, salah satunya dengan menjadikan lokasi gugurnya beliau sebagai titik start napak tilas perjuangan beliau (KH. Nawawi),”

“Diharapkan agar masyarakat khususnya generasi muda tidak melupakan sejarah dan tetap menghargai jasa para pahlawan, para pendahulu kita yang telah mengorbankan segalanya demi republik yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin