Pembalap Tim Repsol Honda Marc Marquez.
SURABAYA, FaktualNews.co – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku tertekan jelang tampil di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. Meskipun ia terpaut 21 angka dari pesaing utamanya, Andrea Dovizioso (Ducati Corse), yang berada di posisi kedua.
“Tentu akan wajar jika ada tekanan di Valencia dengan begitu banyak yang dipertaruhkan, tapi sejujurnya ada tekanan lain yakni secara keseluruhan pada bagian kedua musim ini,” kata Marquez seperti dinukil dari Fox Sport, Kamis (9/11/2017).
Marquez akan melakoni race pamungkas pada 12 November 2017. Saat ini ia mengoleksi 282 poin dengan rincian 11 kali naik ke podium. Banyak kalangan menjagokan dirinya untuk keluar sebagai juara dunia, karena Dovi bakal sulit melewati poin milik The Baby Alien –julukan Marquez.
Menengok ke belakang, Marquez sempat gagal naik ke podium. Dirinya hanya finis di urutan keempat, hal itu membuatnya menunda pesta juara dunia. Kini, pemilik nomor 93 itu optimistis untuk mengaspal di Valencia, menurutnya trek itu sangat cocok dengan karakternya.
“Fakta bahwa kita bisa mengelola beberapa situasi sulit, seperti yang terjadi pada balapan terakhir di Malaysia, itu memberi saya perasaan positif,” tambah pemilik tiga gelar juara dunia MotoGP tersebut.
“Seputar lintasan, saya merasa senang karena saya suka Valencia. Ini adalah sirkuit yang tak searah jarum jam, itu cocok buat saya. Tentu bagus untuk memiliki keunggulan poin dalam kejuaraan. Kita tidak akan berpikir terlalu banyak tentang hal-hal itu,”tuntas pembalap berusia 24 tahun tersebut.
