PASURUAN, FaktualNews.co – Terbakarnya mesin Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Sidowayah Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, terus diselidiki aparat kepolisian. Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan terkait insiden itu.
Kasus kebakaran SPBU Sidowayah ini ditangani oleh Unit Reskrim Polsek Beji. Kanit Reskrim Polsek Beji Ipda Tatok belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut.
“Untuk sementara saya belum bisa memastikan penyebabnya, karena ini dalam penyelidikan,” kata Tatok kepada awak media, Minggu (19/11/2017).
Sementara itu, informasi yang dihimpun, kebakaran itu terjadi saat mesin pengisian BBM itu melakukan pengisian BBM ke jeriken milik Thoyib, pelanggan yang kulakan di SPBU tersebut. Thoyib merupakan penjual bensin eceran asal Dusun Sumurwatu Desa Kenep, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan.
Diduga kebakaran itu disebabkan dari tumpahan jiriken bensin yang terkena mesin sepeda motor bernopol N 5413 TT yang dikendarai oleh Thoyib. Menurut salah satu petugas SPBU, Zainul (32) yang saat itu sedang bertugas mengatakan, percikan api berasal dari sisi sebelah kiri motor lalu menyambar dan langsung terbakar.
“Tadi percikan api muncul dari sisi sebelah kiri motor,” katanya kepada sejumlah wartawan Minggu (19/11/2017).
Api yang muncul membara juga menyambar Thoyib yang berada di samping motornya. Thoyib mengalami luka bakar yang sangat serius. Kendati saat terbakar korban sempat lari meninggalkan sepeda motor.
“Setelah ditolong, Thoyib langsung dilarikan ke rumah sakit,” tambahnya.
Hingga kini belum diketahui kondisi Thoyib. Namun, informasi yang didapat, ia masih berada di rumahsakit dan menjalani perawatan akibat luka bakar yang dideritanya.