Alasan Ekonomi, Ibu Muda di Surabaya Sediakan Layanan Threesome
SURABAYA, FaktualNews.co – Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya, kembali mengungkap kasus prostitusi online yang menawarkan layanan seks threesome. Untuk layanan seks bertiga, dimana terdapat satu laki-laki dengan dua wanita ini, tarif yang dibanderol tergolong murah, yakni hanya Rp.850 ribu rupiah.
Pelakunya adalah Kurnia (32), warga Jalan Bulak Setro Surabaya. Ibu muda beranak satu ini mengajak korbannya AY (27), yang tak lain adalah tetangganya sendiri untuk mencari uang dengan bisnis prostitusi online.
Kepada Polisi, tersangka Kurnia mengaku bahwa apa yang dilakukannya memang karena faktor desakan ekonomi. Bahkan, kegiatan prostitusi itu dilakukan saat suaminya sedang bekerja di luar rumah.
Kanit PPA Polrestabes Surabaya, AKP Ruth Yeni menegaskan, awalnya petugas melakukan penyelidikan dan menggerebek sebuah hotel dikawasan Surabaya Utara. Di salah satu kamar hotel, polisi mendapati tersangka Kurnia bersama AY sedang melayani pria hidung belang degan layanan threesome.
“Saat petugas melakukan penggrebekan di kamar hotel, ada dua orang wanita dan satu pria yang sedang begituan (hubungan badan),” tutur Ruth kepada Faktualnews.co, Rabu (22/11/2017).
Selain mengamankan Kurnia, Polisi juga menyita uang tunai Rp 400 ribu, satu HP Merek Advan dan bill pembayaran kamar hotel.
Atas perbuatannya, pelaku akan dijerat Pasal 2 UURI No. 21 tahun 2007 tentang Penghapusan Tindak pidana perdagangan orang dengan ancaman hukuman minimal 3 tahun. Polisi juga menjeratnya dengan Pasal 296 KUHP dan Pasal 506 KUHP.
