Pilgub Jatim 2018: Partai Gerindra Siapkan Poros Baru?
NGANJUK, FaktualNews.co – Partai Gerindra berencana membuat poros baru dalam percaturan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2018. Partai politik pimpinan Prabowo Soebianto tersebut berencana mengusung calon sendiri, selain dua pasangan yang sudah dideklarasikan lebih dulu.
Seperti diketahui, menyongsong Pilgub Jatim tahun 2018, muncul pasangan Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) – Abdullah Azwar Anas dan Khofifah Indar Parawansa – Emil Elistianto Dardak, sebagai Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur (Bacagub-Bacawagub) Jatim.
Pasangan Gus Ipul – Anas sudah didukung oleh koalisasi PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sedangkan, pasangan Khofifah – Emil, resmi didukung oleh Partai Demokrat dan Partai Golkar.
Sejauh ini, Partai Gerindra belum mengeluarkan rekomendasi sebagai acuan kebijakan politik dalam Pilgub Jatim 2018. Rencananya, Partai Gerindra akan mengumumkan keputusan politik untuk Pilgub Jatim pada pekan depan.
Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Soepriyatno, di Nganjuk pada akhir pekan ini mengungkapkan, Partai Gerindra berpeluang besar membuat poros baru dalam percaturan Pilgub Jatim, bersama PAN dan PKS.
“Saat ini, Partai Gerindra tengah menyelesaikan proses kajian sebelum mengumumkan kebijakan politik untuk Pilgub Jatim,” beber Soepriyatno.
Jika Partai Gerindra menjadi pelopor poros baru ini, cagub-cawagub jatim nantinya menjadi tiga pasangan. Terkait ini, Partai Gerindra sudah menyiapkan sejumlah nama cagub-cawagub.
Adapun nama-nama cagub yang masuk dalam bursa poros baru Gerindra, diantaranya mantan Ketua MK, Mahfud MD, Yenny Wahid serta Laksmana Madya TNI (Purnawirawan) Moekhlas Sidik. Sedangkan untuk cawagubnya dibuka peluang untuk kader PAN, yakni Anang Hermansyah, anggota DPR RI dari Fraksi PAN, serta Ketua DPW PAN Jatim, Masfuk dan Suyoto, Bupati Bojonegoro.