FaktualNews.co

Sopir Lalai, Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jalur Surabaya – Madiun

Peristiwa     Dibaca : 1238 kali Penulis:
Sopir Lalai, Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jalur Surabaya – Madiun
FaktualNews.co/Roni Suhartomo

JOMBANG, FaktualNews.co – Kecelakaan beruntun melibatkan tiga kendaraan terjadi di jalur nasional Surabaya-Madiun di Jombang, Jawa Timur, Kamis (7/12/2017). Sebuah truk box mengalami rusak parah hingga terlepas sebagian bodinya.

Meskipun tidak ada korban jiwa, kecelakaan ini membuat jalur nasional tersendat. Kecelakaan diduga akibat kelalaian sopir box yang kurang waspada. Akibat kecelakaan tersebut bodi truk box Nopol W 8187 NJ ini mengalami kerusakan cukup parah.

Bagian samping truk yang dikendarai Mashudi, warga Purwoasri, Pasuruan, terlepas. Sedangkan, minibus dan dump truck mengalami kerusakan pada bagian depan kacanya.

Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, kecelakaan tiga kendaraan ini bermula saat truk box meluncur dari arah Surabaya beriringan dengan truk gandeng di sampingnya.

Secara mendadak truk belok ke kiri. Akibatnya, truk box yang kebetulan berada di sampingnya kaget dan kewalahan. Saat berusaha mengendalikan setir dengan membanting ke kiri ternyata ada dump truk terparkir.

Walhasil, truk box inipun langsung menyantap dump truk Nopol Ss 8001 UR yang dinaiki Ssugeng Pritanto, warga Mojogeneng, Kecamatan Jatirejo, Mojokerto.

Mashudi, sopir truk box mengatakan, usai menyantap dump truk, Minibus dengan Nopol AG 7222 UV yang dikemudikan Ali Masykur, warga Baron Nganjuk, yang berada di belakangnya langsung ikut menabrak bodi belakang truk box muatan ban bekas tersebut.

Sopir ini beralasan, kecelakaan terjadi akibat dirinya berusaha menghindari truk gandeng yang melaju beriringan dengan kendaraannya. “Tadi maunya menghindari truk gandeng,” ujar Mashudi.

Petugas kepolisian yang berada di lokasi langsung melakukan olah TKP. Petugas menduga, kecelakaan akibat kelalaian sopir truk box yang kurang waspada. Akibat kecelakaan ini jalur nasional sempat tersendat.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Syafi'i