MALANG, FaktualNews.co – Menghadapi liga 1 2018, Arema FC menyiapkan para pemain yang memiliki kemampuan lebih dari satu posisi. Hal itu seperti disampaikan Pelatih kepala Arema FC, Joko Susilo.
Joko mengungkapkan, dalam pembentukan skuat Arema FC untuk musim 2018, pihaknya mengutamakan pemain yang bisa bermain lebih dari 1 posisi. Dirinya tidak ingin memiliki pemain yang hanya terpaku kepada satu posisi.
“Itulah yang dinamakan universial player, bukan specialist player,” kata Joko Susilo atau yang lebih akrab disapa dengan nama Gethuk.
Dalam daftar nama pemain yang disusun Joko Susilo untuk dipertahankan manajemen Arema, tampak di sana para pemain multiposisi lebih mendominasi. Harapannya mereka bisa menjadi tulang punggung permainan Singo Edan.
Beberapa nama pemain yang masih menjadi andalan Arema FC di musim depan adalah Syaiful Indra Cahya, Johan Ahmad Alfarizi, Hendro Siswanto, sampai Dedik Setiawan.
Pilihan Joko Susilo menyusun kekuatan tim berdasarkan kemampuan bermain di lebih satu posisi, juga disebabkan pengalaman di Liga 1 2017. Dalam banyak kesempatan Arema FC harus bermain dengan kekuatan timpang, selalu ada pemain cedera dan terkena skors kartu.
“Soal antisipasi seperti musim lalu sudah saya siapkan. Semua sudah ada dalam buku saya,” katanya, seperti dilansir laman resmi Liga Indonesia, Senin (11/12/2017).
Ditambahkan, kesempatan terbaik Arema untuk menjajal kekuatan tim dengan pemain multiposisi adalah di Piala Presiden 2018. Dalam turnamen pramusim pada Januari-Februari mendatang, Arema bakal menjadi ujian serius dari sesama tim Liga 1.