Keren, Warga Binaan Rutan Klas IIB Sumenep Dapat Bantuan Puluhan Lovebird
SUMENEP, FaktualNews.co – Warga binaan rumah tahanan (Rutan) klas IIB Sumenep, Madura, Jawa Timur, mendapat bantuan burung lovebird untuk dibudidayakan sebagai bekal keterampilan dan penambah pundi penghasilan.
anggota DPRD Sumenep, Nurus Salam mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membina keterampilan warga binaan rumah tahanan (Rutan) klas IIB Sumenep, khususnya dibidang pemberdayaan ekonomi. Diharapkan, keterampilan itu nantinya bisa menjadi sumber ekonomi warga binaan pasca selesai menjalani masa tahanan.
“Pemberdayaan ini diharapkan, mampu menjadi sumber ekonomi warga binaan, walau menjalani tahanan, tapi bisa punya penghasilan,” kata Nurus Salam, di Ratan klas IIB Sumenep, Jumat (15/12/2017).
Dengan adanya pembinaan keterampilan, lanjut Uyuk sapaan akrabnya, setelah keluar nanti, para warga binaan Lapas sudah memiliki bekal keterampilan memelihara burung lovebird yang memiliki nilai ekonomi tinggi ini.
“Untuk saat ini, memelihara lovebird menjadi usaha yang paling cepat mendapat keuntungan, makanya kita coba memberikan ilmunya disini, sebagai bekal mereka kelak,” tegas politisi partai Gerindra ini.
Wakil rakyat asal daerah pemilihan (Dapil) I ini menambahkan, burung yang diserahkan pihaknya bersama komunikas Lovebird Indonesia (KLI) Sub Korwil Sumenep merupakan burung jenis green fischeri untuk peternak pemula.
“Untuk pemula, sementara kita kasih burung jenis standart, karena masih dalam tahap belajar, ada 30 lovebird yang diberikan,” imbuhnya.
Ketua komisi II DPRD ini pun menegaskan, tidak hanya sekedar diberi bantuan burung, merekapun akan diberi pelatihakan bagaimana mengurus burung yang benar.
“Setelah ini kita kumpulkan warga binaan, kita beri pelatihan agar mereka tahu bagaimana mengurus burung lovebird yang baik,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Rutan klas IIB Sumenep, Mohammad Kurnia berterimakasih atas pemberian puluhan burung lovebird dari KLI wilayah Sumenep, karena bisa menambah kreatifitas warga asuhannya. “Terimakasih atas bantuannya, semoga ini bisa menjadi kerjasama yang baik,” katanya.
Diharapkan, agar warga binaan mendapat tambahan ilmu, sehingga setelah mereka keluar sudah memiliki sekil. “Yang jelas warga binaan bisa mendapatkan ilmu, sehingga ketika keluar kelak, minimal mereka bisa menghidupi dirinya,” tandasnya.