Polisi dan Pemkot Surabaya Sterilisasi 355 Gereja di Surabaya
SURABAYA, FaktualNews.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur bersama Tiga Pilar melakukan sterilisasi seluruh Gereja yang akan melaksanakan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 pada, Jumat (22/12/2017). Di Surabaya sendiri sedikitnya terdapat 355 Gereja yang tersebar di Kota Surabaya.
Dengan berpatroli mengendarai sepeda motor, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan, Danrem Kolonel M. Zulkifli serta Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ronny Suseno bersama-sama terjun langsung guna memastikan seluruh Gereja tersebut telah siap menyambut Natal Tahun ini.
Di 355 Gereja itu, salah satunya yakni Gereja Santa Perawan Jalan Kepanjen Surabaya. Di Geraja tersebut, Risma beserta rombongan langsung memasuki area Gereja, dengan diikuti oleh Tim Gegana Polda Jatim guna mengecek lokasi tersebut sebagai antisipasi ancaman teror.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan menjelaskan, Pemkot, TNI dan Polri secara bersama-sama menjaga keamanan Kota Surabaya dari ancaman teror pada malam Natal hingga Tahun Baru. Sehingga diharapka tidak terjadi apa-apa seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
Dalam menjaga keamanan Natal dan Tahun Baru ini, petugas melakukan suatu tahapan yaitu tahapan sterilisasi yang dilakukan oleh Gegana dari Brimob Polda Jatim, kemudian juga melibatkan K9 untuk memastikan bahwa tempat yang akan digunakan saudara-saudara dari Nasrani itu terbebas dari adanya ancaman bom serta bahan peledak lainnya.
“Dalam menjaga keamanan Surabaya kita siapkan 1.200 lebih anggota, terdiri dari Pemerintah Kota dibantu dengan teman-teman TNI untuk yang terlibat dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru,” kata Rudi Setiawn kepada FaktualNews.co, Jum’at (22/12/2017).
Lebih lanjut Rudi juga mengatakan, sebelum perayaan Natal serta Tahun Baru, petugas memastikan semua gereja yang ada di Kota Surabaya aman. Sehingga umat kristiani tidak perlu khawatir akan terjadinya tindakan teror atau hal-hal lainnya.
“Untuk warga Kota Surabaya, khususnya Nasrani silahkan beribadah dengan tenang, aman dan nyaman. Kami Forpimda Kota Surabaya akan menjaga serta memastikan pelaksanaannya berjalan aman dan lancar,” tutup Rudi Setiawan.
