PAMEKASAN, FaktualNews.co – Guru Tidak Tetap (GTT) Kategori 2 SMA di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, belum menerima insentif dari pemerintah selama tahun 2017.
Hal itu diungkapkan, Ketua Forum Honorer K-2 Indonesia (FHK2I) Koorda Pamekasan, Maskur, penyebab para GTT SMA sederajat tidak mendapatkan insentif selama setahun ini, sejak diambil alih oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.
“Ketika pengelolaan SMA ditangani Pemkab, kami (GTT) masih rutin menerima insentif setiap bulan,” jelasnya, kepada awak media, Selasa (26/12/2017).
Menurutnya, untuk GTT SMP dan SD yang masih menjadi tanggung jawab Pemkab sampai sekarang rutin menerima insentif Rp 600 ribu perbulan. Jumlah itu sama saat GTT SMA berada di bawah naungan Dinas Pendidikan (Disdik) Pamekasan.
Terpisah, Kepala Cabang Disdik Jawa Timur Wilayah Pamekasan, Slamet Goestiantoko, tidak menampik jika GTT SMA belum menerima insentif. Tetapi dirinya memastikan GTT SMA sederajat akan menerima insentif tersebut mulai Januari 2018.
“Tahun depan bisa dipastikan GTT SMA di Pamekasan akan menerima insentif. Namun, besaranya tunggu nanti,” ujarnya singkat.