Pengendara motor yang mabuk tergeletak usai nabrak truk.
GRESIK, FaktualNews.co – Menjelang pergantian tahun, insiden kecelakaan di Gresik kian meningkat. Seperti halnya pada Jumat (29/12/2017) dini hari. Dua kecelakaan terjadi di wilayah Cerme Kabupaten Gresik, yakni laka tunggal yang menewaskan kenek truk dan laka antara truk bermuatan semen dengan motor.
Insiden laka pertama melibatkan truk bermuatan pasir nopol W 8210 H yang dikemudikan oleh Didik Sigianto (36) warga Desa Sedengan Mijen, Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo. Diduga karena sopir mengantuk, truk tersebut akhirnya oleng lalu menabrak pohon besar. Naas kenek truk bernama Rudi (25) pun tewas seketika.
Kecelakaan ini terjadi di Jalan Raya Tambakberas Cerme sekitar pukul 04.00 WIB. Korban diketahui tewas setelah tubuhnya terjepit bodi depan truk. “Kayaknya sopir kecapekan dan ngantuk saat mengemudikan truk. Dan yang meninggal dunia keneknya,” tutur salah seorang
Kecelakaan kedua terjadi satu jam kemudian di Jalan Raya Cerme Kidul, yang melibatkan motor N Max nopol F 6866 JO yang dikendarai Susilo (38) warga Jepara dengan truk molen pengangkut semen L 9656 UY dikemudikan Giono Santoso (36) warga Desa Penidon RT5 RW2, Kecamatan Plumpang, Tuban.
Kala itu Susilo diketahui dalam kondisi mabuk saat mengendarai motor berkecepatan tinggi. Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor oleng dan nyelonong menabrak bamper bagian depan truk yang berjalan dari arah berlawanan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
“Pengendara motor bernama Susilo tidak meninggal dunia. Dia hanya mengalami luka dibagian kepala dan alat vitalnya. Dan sudah dilarikan ke rumah sakit oleh petugas kepolisian,” ujar M Dahlan (55), seorang saksi asal Cerme Kidul.
Kasat Lantas Polres Gresik AKP Wikha Ardilestanto ketika dikonfirmasi mengatakan, peristiwa 2 kecelakaan tersebut sudah ditangani anggota di lapangan. Semua kendaraan yang terlibat sudah disita sebagai barang bukti. Sejumlah saksi juga sudah diperiksa. “Korban yang luka masih menjalani perawatan,” ujar Whika.
