PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Diduga tidak memperhatikan arus lalu lintas ketika hendak menyeberang. Kakek Darso (60), warga Desa Alas Tengah, Kecamatan Paiton, ditabrak sepeda motor di Jalan Raya Desa Kebonagung, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Rabu (17/1/2018).
Beruntung kakek Darso hanya mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan ini bermula saat kakek Darso hendak menyeberang jalan di barat jembatan Pengadengan, Desa Kebonagung tanpa memperhatikan kondisi jalan.
Nahas, disaat bersamaan melaju sepeda motor nopol DK-5347-BD yang dikendarai oleh Abdurrahman (21), warga Desa Brabe, Kecamatan Maron, berboncengan dengan Fathor Razek (28).
Mengetahui ada orang yang menyeberang secara tiba-tiba, Abdurrahman membunyikan klakson berkali-kali. Tak hanya itu, Abdurrahman juga berusaha menghindari ke sisi utara.
Karena jarak yang cukup dekat kecelakaan pun tak terhindarkan. Sepeda motor menghantam roda depan sepeda ontel Darso. Bahkan, sepeda motor itu, juga menghantam pembatas jalan yang ada di barat jembatan. Sepeda motor itupun rusak parah, terutama bagian depan.
Oleh warga, ketiga korban tabrakan yang mengalami luka-luka itu, dibawa ke RSUD Waluyojati Kraksaan untuk mendapatkan perawatan medis. Dalam peristiwa itu, Abdurrahman mengalami patah tulang di bagian tangan kanannya, sementara Fathor terdapat cidera patah tulang di bagian kaki kanannya. Sedangkan Darso mengalami luka berat dibagian pelipis kanan kepalanya dan mendapat beberapa jahitan.
Darso mengatakan, sebenarnya ia berangkat dari rumah untuk sambang sanak familinya yang ada di Desa Kebonagung. Saat ia hendak menyebrang jalan, tak disangka ada kendaraan lain yang menghantamnya dari belakang.
“Saya mau nyebrang, trus saya ditambrak oleh motor. Setalah itu, saya lupa,” katanya saat mendapatkan perawatan medis.