Piala Presiden 2018: Stadion GBT Steril dari Penonton yang Tak Punya Tiket
SURABAYA, FaktualNews.co – Dalam penyelenggaran Piala Presiden 2018 di Surabaya, suporter yang tidak mempunyai tiket jangan harap bisa masuk ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
Itu karena jalan satu-satunya sepanjang 2 kilo meter ke stadion, dijaga pihak kepolisian yang akan melakukan sweping terhadap supoter. Jika tidak memegang tiket, mereka dilarang masuk. Tindakan ini dilakukan untuk mencegah kemacetan.
Teknis koordinasi pengamanan dilakukan dari Polrestabes Surabaya dalam pelaksanaan Piala Pertandingan Sepak Bola Presiden 2018, yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Eva Guna Pan Pandia kepada wartawan mengatakan, selain mewarning suporter tak bertiket, suporter juga dilarang membawa kayu atau tongkat bendera.
Jika ada yang masuk membawa bendera dengan menggunakan tongkat, maka tongkat tersebut akan disita petugas. Suporter juga dilarang keras membawa kembang api, minuman keras dan senjata tajam ke dalam stadion.
Nantinya, beber AKBP Eva Guna Pan Pandia, sekitar 2000 personel gabungan yang melakukan pengamanan. Pasukan pengamanan yang terdiri dari Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan akan melakukan razia terhadap semua suporter, baik tuan rumah maupun tamu.
“Marilah kita dukung tim dengan menjunjung suportivitas yang tinggi di Piala Presiden,” tegas Pandia.
Terkait tempat parkir, penonton tidak diperbolehkan untuk parkir di sepanjang Jalan Pakal dan Jalan Benowo. Panitia telah menyiapkan tempat parkir di dalam stadion untuk roda dua maupun roda empat.
Tempat parkiran sendiri dudah disiapkan didalam, yang bisa menampung sekitar 6.500 unit motor dan 500 unit mobil.
Rencananya, ada enam kali pertandingan yang akan berlangsung selama tiga hari, pada Kamis (18/1/2018), Persebaya VS PS TNI digelar pada pukul 15.30 WIB. Madura United VS Perseru Serui digelar pukul 19.30 WIB.
Pada Selasa (23/1/2018) PS TNI VS Madura United digelar pukul 15.30 WIB, dan Perseru Serui VS Persebaya digelar pukul 19.30.
Sementara pada Minggu (28/1/2018), Persebaya VS Madura United, pukul 15.30, dan Perseru Serui VS PS TNI digelar pukul 19.30 WIB.
Selama itu, polisi akan melakukan pengalihan arus lalu lintas mulai pukul 12.00.
Bagi pengendara roda dua maupun empat yang hendak ke Stadion GBT dari arah Gresik ke Pakal harus melalui Romokalisari -Oso wilangun-Margomulyo- Jalan Raya Bibis -Jalan Manukan Kulon-Banjar Sugihan-Kandangan-Sememi-Babat Jerawat-Jalan Pakal-Raci-Benowo.
Pengendara di jalur Pakal, hanya diperbolehkan ke stadion hanya diprioritaskan roda dua warga setempat. Sedangkan untuk mobil melalui jalur protokol Benowo-Karang Poh-Margomulyo-tol/Jalan Tandes-Jalan Sukomanunggal-Simo Jawar- Jalan Simo Pomahan-Jalan Banyuurip.
Sementara pulangnya, roda dua akan dialihkan ke jalur kiri semua menuju arah Pakal, sedangkan mobil melewati ke jalur kanan arah Romokalisari.
Nantinya, untuk kendaraan suporter tamu, akan memasuki jalur yang sama (Romokalisari). Masalahnya, bila suporter tim tamu dilewatkan masuk dari jalur Pakal, maka akan terjadi kemacetan.
Diimbau kepada masyarakat, selama pertandingan berlangsung untuk menghindari jalur Pakal, Benowo, dan Romokalisari. Disebabkan, jalur tersebut akan padat sekali, jadi masyarakat yang tidak berkepentingan bisa mengambil jalur alternatif lain.
Polrestabes Surabaya juga sudah berkoordinasi dengan Polres Gresik, yang nantinya petugas akan melakukan pola-pola arus lalu lintas.