Anggota TNI 0815 dan Warga Gotong Royong Perbaiki Jembatan Rusak
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Hujan dengan intensitas cukup tinggi di wilayah pegunungan bagian selatan Kabupaten Mojokerto mengakibatkan terjadinya longsor di beberapa titik di kawasan rawan bencana seperti Pacet dan Trawas. Selain itu juga menyebabkan banjir kiriman di wilayah bagian tengah dan utara.
Tidak itu saja, hujan juga telah mengakibatkan meningkatnya debit air pada sungai-sungai di daerah hulu yang mengalir ke daerah hilir hingga mengakibatkan terkikisnya tanggul penahan tanah (TPT) jembatan Dilem yang terdampak banjir bandang tahun lalu kondisinya semakin parah dan mengkhawatirkan.
Sambil menunggu perbaikan yang bersifat permanen dari Pemda, untuk sementara Muspika Gondang beserta Kades Dilem berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Mojokerto untuk melaksanakan karya bakti pemasangan geronjong pada tanggul jembatan yang menghubungkan Desa Dilem – Begaganlimo dan Desa Kalikatir, Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (18/01/2018). Karya bakti ini melibatkan Koramil 0815/18 Gondang, Polsek, Kecamatan, BPBD, Relawan, Mahasiswa dan Warga Masyarakat Desa Dilem.
Untuk memaksimalkan pengerjaan maka pelaksanaan karya bakti dibagi dalam tiga sektor. Tiap sektor mengerjakan tugas sesuai bidang garapan masing-masing, ada yang menyiapkan kawat baja yang sudah dirangkai menjadi rangkaian gronjong, ada yang menggali tanah untuk tempat kedudukan kawat gronjong yang berada di pinggir sungai dan ada pula yang menyiapkan batu kali untuk mengisi gronjong.
Danramil 0815/18 Gondang Kapten Inf Sumiarso saat di lokasi mengatakan, kegiatan karya bakti ini dilaksanakan selama 2 hari mulai Kamis (18/1/2018) hingga Jum’at (19/1/2018). Kegiatan ini dimaksudkan untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat dan menghindari korban atau kerugian yang lebih besar mengingat kondisi jembatan sangat rawan.
“Perbaikan ini sifatnya sementara sambil menunggu perbaikan permanen dari Pemda,” terangnya.
“Melalui karya bakti ini, diharapkan dapat mengugah kembali semangat gotong royong di kalangan warga, ini juga merupakan bentuk sinergitas TNI-Polri, instansi terkait dan masyarakat serta untuk memperkokoh Kemanunggalan TNI Bersama Rakyat,” tandasnya.
