FaktualNews.co

Antonio Conte Tolak Tawaran Kursi Pelatih Timnas Italia

Bola     Dibaca : 1011 kali Penulis:
Antonio Conte Tolak Tawaran Kursi Pelatih Timnas Italia
FaktualNews.co/Istimewa/
Pelatih Chelsea Antonio Conte.

SURABAYA, FaktualNews.co – Federasi Sepakbola Italia (FIGC) berencana untuk dapat merekrut Antonio Conte musim depan. Setelah rumor hengkangnya Conte dari kursi pelatih Chelsea lantaran penampilan buruk.

Wakil Komisaris FIGC, Alessandro Costacurta, berencana untuk terbang ke London guna mengajak Conte menangani kembali Timnas Italia, namun pelatih Chelsea itu dengan tegas menolak ajakan tersebut. Conte menjelaskan bahwa ia masih memiliki kontrak bersama Chelsea dan tak ingin meninggalkan The Blues.

“Saya bisa mengatakan kepada Anda bahwa Costacurta adalah seorang teman dan kami bermain bersama di tim nasional pada 1994 (Piala Dunia), namun mungkin dia lupa kalau saya masuh memiliki 18 bulan lagi kontrak bersama Chelsea. Niat saya, kemauan saya, keinginan saya adalah menghormati kontrak ini,” ucap Conte, menyadur dari Belfast Telegraph, Sabtu (3/2/2018).

Sekalipun tawaran itu datang dari tempat lain atau klub lain, Conte menjelaskan bahwa ia masih ingin tetap menangani Chelsea musim depan. Pelatih 48 tahun itu mengaku bahwa ia tidak gentar denga rumor pemecatannya lantaran kabar tersebut telah berembus sejak awal musim, ketika Chelsea kalah dari Burnley pada pekan pertama Liga Inggris 2017-2018.

“Sejak awal musim setelah kekalahan melawan Burnley, sudah terdapat banyak spekulasi soal pemecatan saya. Namun saya tidak tertarik akan hal ini dan niat saya adalah melanjutkan pekerjaan, fokus pada tim saya, mencoba melakukan yang terbaik dengan tim ini,” pungkas Conte.

Seperti diketahui, Ventura dipecat dari Pelatih Kepala Timnas Italia lantaran gagal membawa tim berjuluk Gli Azzurri itu berlaga di babak utama Piala Dunia 2018. FIGC pun membidik Conte untuk menangani Timnas Italia lagi. Pasalnya, kala Conte menangani Timnas Italia pada 2014-2016, eks pelatih Juventus itu mampu meracik Gli Azzurri menjadi tim yang disegani meski dengan skuad yang kala itu kurang mumpuni dalam Piala Eropa 2016.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin