Tergelincir dari Kubah Masjid, Kuli Bangunan di Pamekasan Alami Patah Tulang
PAMEKASAN, FaktualNews.co – Sumar, salah seorang kuli bangunan, asal Desa Larangan Badung, Kecamatan Palenga’an, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, mengalami patah tulang dibagian paha.
Kondisi itu dia alami akibat tergelincir dari steger tempat ia bekerja di lantai 2 kuba Masjid Agung Asy-Syuhada’ Kabupaten Pamekasan, Minggu (4/2/2018).
Proses evakuasi korban sumar, dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB. Proses evakuasi, berlangsung sekitar 15 menit menggunakan mobil eskalator dan langsung dibawa ke RSUD Pamekasan menggunakan mobil ambulance untuk mendapatkan penanganan medis.
“Sebelumnya korban akan dievakuasi dengan cara manual, namun kami melarangnya. Kemudian kami langsung menghubungi sopir mobil eskalator milik Diskominfo Pamekasan agar segera tiba ke lokasi untuk melakukan evakuasi korban,” ungkap Abdul Razek, saksi di lokasi kejadian.
Insiden terjatuhnya Sumar akibat tergelincir dari steger di lantai 2 kubah Majid Agung Asy-Syuhada’ Pamekasan, diperkerikan terjadi pada pukul 14.00 Wib.
Korban diketahui tengah bekerja sebagai kuli bangunan bersama teman sejawatnya. Hingga berita diterbitkan, pihak Takmir Masjid setempat belum bisa dimintai keterangan terkait insiden tersebut.
