Pencarian Gadis Bunuh Diri Terjun di Sungai Madiun Terkendala Arus

MADIUN, FaktualNews.co – Proses pencarian korban Rina Nur Era Batiah (25) atau Hani yang melompat ke Sungai Bantaran Madiun, di Kelurahan Pangungangan, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur, terkendala derasnya arus sungai tersebut pada Kamis (8/2/2018).

Tim SAR gabungan saat ini fokus melakukan upaya penyisiran korban di atas karena arus sungai masih deras.

“Kami masih melakukan upaya pencarian dengan menyisir di atas, kalau dibawa arusnya masih deras sehingga menyulitkan tim,” kata Kasatreskrim Polres Madiun Kota, AKP Logos Bintoro saat dikonfirmasi awak media, Kamis (8/2/2018).

Meski demikian, saat ini mobil taktis dan perahu karet sudah disiapkan di lokasi.

Logos menambahkan, dari hasil koordinasi dengan BPBD, kemungkinan korban sudah tidak berada di sekitar TKP karena terbawa arus sungai yang deras.

Terpisah, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Madiun, Anto Subekti, mengatakan saat ini ada 20 personel BPBD Kota Madiun yang diterjunkan untuk menyisir Sungai Bantaran Madiun hingga ke Nglames, Kabupaten Madiun.

Anto mengatakan, petugas kesulitan mencari korban karena kondisi air yang cukup deras. Tim SAR gabungan hanya melakukan penyisiran di darat.

“Sementara kami lakukan penyisiran di darat, karena arusnya cukup deras. Namun, perahu karet sudah kita siapkan jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” tukasnya.