Pendidikan

SMP di Kepulauan Sumenep Tak Bisa Laksanakan UNBK 2018

SUMENEP, FaktualNews.co – Tidak adanya jaringan internet di wilayah kepulauan Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyebabkan sedikitnya 24 lembaga pendidikan setingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten setempat terancam tidak bisa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2018.

Ini disampaikan Kepala Bidang Pembinaan SMP, Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, M. Iksan kepada awak media, Kamis (15/2/2018).

Lembaga pendidikan yang tidak bisa melaksanakan UNBK tahun ini, semuanya ada di wilayah kepulauan. Diantaranya Pulau Raas.

“Ada 24 lembaga pendidikan yang tahun ini belum bisa melaksanakan UNBK, semuanya ada di wilayah kepulauan. Karena, tidak adanya jaringan internet,” kata Iksan.

Menurutnya, Kabupaten Sumenep terdiri dari 27 kecamatan 9 kecamatan diantaranya merupakan kecamatan kepulauan. Untuk sekolah-sekolah di wilayah daratan, 100 persen menggelar UNBK, baik sekolah negeri maupun swasta. Total ada 149 lembaga pendidikan yang sudah siap melaksanakan UNBK.

Pihak Dinas Pendidikan Sumenepe, lanjut Iksan, masih menunggu laporan dari sekolah-sekolah yang ada di Pulau Masalembu dan Sapeken. “Mereka melaksanakan UNBK tetapi secara ‘off line’,” tambah dia.

Simulasi UNBK di Sumenep dilakukan serentak selama dua hari, yakni Rabu-Kamis, 14-15 Februari 2018. Simulasi UNBK akan kembali dilakukan pada 23-24 Maret 2018. Sedangkan pelaksanaan UNBK pada 23-26 April 2018.