Polda Jatim Usut Tuntas Insiden Penyerangan Kiai Hakam Mubarok
LAMONGAN, FaktualNews.co – Kepolisian daerah (Polda) Jawa Timur akan mengusut tuntas insiden penyerangan terhadap pengasuh Ponpes Karangasem, Paciran, Lamongan, KH Hakam Mubarok.
“Kasus ini akan kami usut tuntas,” kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin saat mengunjungi rumah KH Hakam Mubarok, Senin (19/2/2018).
Polda Jatim sudah menyiapkan tenaga ahli untuk memastikan apakah benar pelaku gila atau tidak. Untuk itu, lanjut Machmud, pihaknya akan melibatkan lima hingga enam psikiater untuk memastikan hal itu.
“Pelaku saat ini sudah kami bawa ke RS Bhayangkara untuk kami lakukan pemeriksaan. Apa benar gila atau tidak,” tuturnya.
Seperti diketahui, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Karangasem, KH Hakam Mubarok, diserang oleh orang tidak dikenal, Minggu (18/2/2018).
Informasi yang dihimpun, awalnya pelaku penyerangan ini datang ke Ponpes sambil membawa makanan, pelaku lalu menuju pendopo pondok dan duduk disana.
Kemudian, oleh putra KH Ahmad Syamsuri ini menghampiri pelaku dan meminta supaya pelaku pindah dan tidak duduk di pendopo ponpes. Namun, pelaku malah marah dan menantang korban.
Lantas, KH Hakam Mubarok memilih meninggalkan pelaku, tetapi pelaku langsung mengejar korban.
Tak ingin bahaya terjadi pada dirinya, korban lari lebih kencang untuk menghindari kejaran pelaku.
Kapolsek Paciran, AKP Fandhil saat dikonfirmasi awak media, Minggu (18/2/2018) mengatakan pelaku tidak menjawab pertanyaan petugas saat dilakukan pemeriksaan.
“Pelaku tak memberikan jawaban apapun saat diperiksa,” ujarnya.
Pelaku sendiri sudah dilayar ke Polda Jatim pada Senin (19/2/2018) sekira pukul 09.00 WIB untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan.