SURABAYA, FaktualNews.co – Gunung api Sinabung erupsi dahysat pagi ini. Abu vulkanis terlontar hingga 5 kilometer ke langit. Hingga kini, erupsi itu belum berdampak pada penerbangan pesawat di Sumatera Utara.
Informasi dari Pos Pemantau Gunung Sinabung menyebutkan, erupsi terjadi pukul 08.53 WIB. Erupsi tersebut juga menyebabkan luncuran awan panas 4900 mster ke selatan tenggara dan 3500 meter tenggara dan timur.
Terkait erupsi Sinabung, Branch Communication And Legal Manager Bandara Kualanamu, Wisnu Budi Setianto menerangkan berdasarkan laporan dari pihak BMKG dan Airnav, disampaikan bahwa Erupsi Gunung Sinabung pagi ini belum berdampak pada operasional di Bandara Kualanamu.
Mengingat aktifitas erupsi Gunung Sinabung dengan ketinggian FL500 bergerak ke arah Timur, dan hingga pantauan siang ini tidak berdampak dengan operasional penerbangan.
“Penerbangan tetap normal. Namun demikian pihak bandara tetap berkoordinasi dengan BMKG dan Airnav terkait perkembangan erupsi Gunung Sinabung,” kata Wisnu, Senin (19/2/2018).
Sampai saat ini, pihak bandara Kualanamu masih berkoordinasi dengan BMKG dan Airnav untuk mengantisipasi abu vulkanis Sinabung.