FaktualNews.co

Jasa Perbaikan e-KTP Rusak Viral di Media Sosial, Hanya Rp 5 Ribu

Peristiwa     Dibaca : 4966 kali Penulis:
Jasa Perbaikan e-KTP Rusak Viral di Media Sosial, Hanya Rp 5 Ribu
Jasa reparasi e-KTP rusak. (Facebook)

FaktualNews.co – Tak hanya handphone saja yang bisa direparasi, kali ini warganet dibuat terperangah dengan video jasa reparasi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) yang beredar di media sosial (medsos).

Video berdurasi 5 menit 12 detik dengan keterangan “KTP rusak bisa diservice sama mang Ade…” itu diunggah melalui salah satu akun facebook milik N Dwi pada Jumat (2/3/2018), menjadi viral dengan memperoleh lebih dari 667.650 tayangan, 1,1 ribu tanggapan, 442 dibagikan dan 223 komentar.

Jasa reparasi ini langsung mendapat komentar positif dari warganet, kebanyakan dari mereka merasa sangat membutuhkan jasa reparasi e-KTP.

Dari video yang diunggah tersebut, tukang reparasi e-KTP itu dengan alat sederhana mampu merubah kondisi KTP kusam menjadi seperti baru lagi. Biaya yang dipatok pun tidak terlalu mahal, hanya Rp 5 ribu per biji.

Shanty Noviyanti Poetri Lee: ? kok murah bgt pak cuma 5rbu,pdhl bhan yg di pake buat servicenya bnyk bgt..Smoga berkah & bnyk rejekinya ya pak

Ellen Juwita: Terlalu murahhhh… dimana ini? Ktp gw jg boncoss

Bellia Shop: murah bangett lho, padahal pake plastik berlapis lapis… barokahh pak semoga laris manis…

Wenny Nhouna Derman: Mau dong dimna nie bapaknya E_KTP ku kulitnya udha terkelupas

Holmes Togatorop Btholing: Mantap Ktp dgn anggaran triliun rupiah bisa dikerjakan sang bapak sangat cepat dgn harga 5 rb rupiah.Mantap

https://www.facebook.com/100005595978225/videos/735290320000827/?permPage=1

Hingga berita ini ditulis belum diketahui dimana lokasi jasa reparasi e-KTP tersebut.

Diketahui, kualitas e-KTP yang menelan anggaran mencapai angka triliun itu banyak dikeluhkan oleh masyarakat.

Bahkan Anggota Ombudsman RI (ORI), Alvin Lie, mengalaminya sendiri. Laminasi E-KTP miliknya mengelupas.

Alvin Lie, mengeluhkan kualitas Kartu Tanda Penduduk elektronik yang ia miliki. “Saya sendiri mengalaminya. Salah satu korban KTP elektronik yang kualitasnya sangat menyedihkan,” kata Alvin kepada Liputan6.com pada, Kamis (14/9/2017).

Ia juga menengarai, buruknya kualitas KTP elektronik tersebut, karena proyek pengadaannya dikorupsi sejumlah oknum.

“Ini semua akibat korupsi kolosal proyek KTP elektronik,” tutur Alvin.

Disisi lain, Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) mengakui ada blanko KTP elektronik yang rusak dan sudah diterima masyarakat. Kerusakan blanko e-KTP itu dinilai karena kesalahan saat proses pembuatan.

Dikutip dari CNN, Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, blanko e-KTP dapat tercetak dengan kualitas buruk apabila pencetakannya dilakukan di bawah suhu yang ditetapkan. Pencetakan KTP elektronik harus dilakukan dengan suhu printer antara 160-170 derajat celcius.

“Jika suhu printer kurang dari yang disyaratkan, laminating pada kartu akan cepat mengelupas, jika suhu printer lebih dapat mengakibatkan kartu ktp akan melengkung,” kata Zudan, Rabu (13/9/2017).

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul