FaktualNews.co

Masalah Ban Masih Jadi Momok Valentino Rossi di Losail

MotoGP     Dibaca : 1419 kali Penulis:
Masalah Ban Masih Jadi Momok Valentino Rossi di Losail
FaktualNews.co/Istimewa/
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi saat tes pramusim MotoGP 2018 di Sepang.

SURABAYA, FaktualNews.co – Pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menganggap ban masih menjadi masalah di sesi tes pramusim MotoGP 2018 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar. Sebab pada hari pertama dan kedua, The Doctor -julukan Rossi- belum mampu jadi yang tercepat.

Rossi menempati posisi ketujuh saat mentas di Sirkuit Losail, Qatar pada sesi tes pramusim hari pertama, Jumat 2 Maret 2018 dini hari WIB. Ia mencatatkan waktu 1 menit 55,432 detik dan terpaut 0,379 detik dari rekan setimnya, Maverick Vinales yang tampil tercepat.

Selanjutnya pada hari kedua, Sabtu (3/3/2018) dini hari WIB, Rossi mampu memperbaiki catatan waktunya menjadi 1 menit 55,316 detik. Namun, pembalap berusia 39 tahun itu justru tercecer ke urutan 11 lantaran pembalap lainnya juga menunjukkan hasil lebih baik. Ia pun tertinggal 0,730 detik dari Andrea Iannone (Suzuki Ecstar) yang berada di posisi terdepan.

Rossi pun menyebut kecepatannya tidak buruk pada sesi tes pramusim di Losail pada hari kedua. Namun, ia tak menampik ban masih jadi kendala sehingga sulit mencapai hasil maksimal di lintasan.

“Kecepatan saya tidak buruk, masalahnya adalah ban depan karena awalnya kami menggunakan yang saya suka senyawa mediumnya, tapi sulit bahkan untuk menyelesaikan setengah balapan. Kami perlu memperbaiki hal ini, karena ban ini tidak cocok dengan motor kami,” ungkap Rossi, seperti dilansir GPOne, Sabtu (3/3/2018).

Di sisi lain, Rossi menganggap Andrea Dovizioso menunjukkan konsistensi dalam menjalani uji coba di Qatar. Selain itu, ia juga terkesan dengan Iannone yang dapat memberikan persaingan. Pembalap berpaspor Italia itu menilai rekan senegaranya tersebut dapat memaksimalkan potensi agar jadi tercepat di Losail.

“Sampai titik tertentu, penampilan Dovizioso benar-benar terkesan karena dia bisa sangat cepat. Namun, kemudian Iannone mengatur waktu tercepat dan cepat selama dua jam terakhir (sesi tes pramusim), meski dengan ban lama,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin
Sumber
GPOne