FaktualNews.co

“Nasi Pulut” Makanan Khas di Jalan Gus Dur Jombang, Solusi Ganjal Perut Pagi Hari

Kuliner     Dibaca : 2130 kali Penulis:
“Nasi Pulut” Makanan Khas di Jalan Gus Dur Jombang, Solusi Ganjal Perut Pagi Hari
FaktualNews.co/Elok Fauria/
Warung 'nasi pulut' atau ketan khas di Jalan Gus Dur Jombang.

JOMBANG, FaktualNews.co – Sarapan sangat penting bagi tubuh sebelum memulai aktivitas sehari-hari, selain itu juga memiliki manfaat yang besar bagi manusia mulai dari meningkatkan kecerdasan otak hingga mengatur fokus.

Nah, setiap daerah mempunyai makanan khas yang berbeda-beda.

Seperti halnya di Kabupaten Jombang, Jawa Timur ini memiliki makanan khas yang bisa digunakan untuk mengganjal perut di pagi hari yakni, “nasi pulut” atau ketan.

Dengan toping kelapa dan bumbu kedelai, ketan khas yang ada di Jalan Gus Dur Jombang ini sangat menggoda untuk dijadikan menu sarapan pagi hari. Namanya warung ketan merdeka, buka mulai pukul 05.00 – 08.00 ini selalu ramai pembeli.

“Warung ini pertama di buka ibu saya Mbah Wage tahun 1980 an,” kata Diyah, pemilik warung, kepada FaktualNews.co, Sabtu (3/3/2018).

Menurutnya, dulu orang lebih suka memasak makanan ketan di rumah, dibandingkan seperti saat ini yang lebih memilih membeli di warung.

ketan khas jombang-2

Ketan ‘nasi pulut’ khas warung di Jalan Gus Dur Jombang, Jawa Timur. FaktualNews.co/Elok Fauria/

Untuk membuat “nasi pulut” kata Diyah, tidak perlu ribet hanya ketan direndam pada sore hari lalu di kukus pada malam harinya. Sementara bumbunya, berupa taburan bubuk kedelai yang diolah pada pagi hari agar lebih terasa sedap.

“Semua bahan yang di gunakan masih segar dan proses memasaknya juga masih menggunakan proses tradisional. Jadi banyak yang suka,” tambahnya.

Di warung ini pembeli bisa memilih dua macam ketan ada ketan hitam dan ketan putih. Selain itu ketan hitam yang dicocol bubuk kedelai tidak banyak ditemui di daerah lain. Karena, biasanya ketan hitam lebih banyak digunakan sebagai bubur karena tekstur rasa yang sedikit manis dan legit.

Harga makanan tradisional ini sangat bersahabat dengan kantong Anda, cukup merogoh kocek Rp 2.500 bisa menikmati ketan khas Jalan Gus Dur. Dengan harga yang cukup terjangkauh, perut juga bisa kenyang di pagi hari aktivitas menjadi lancar.

Namun, jika Anda menikmati ketan ini tak lengkap rasanya tanpa adanya pendamping berupa minuman teh atau secangkir kopi hitam dengan aroma khasnya dapat memberikan sensasi mood yang baik untuk mengawali hari yang cerah. (Elok Fauria)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul