Darurat Kekerasan di Sidoarjo, Polisi Turun ke Sekolah
SIDOARJO, FaktualNews.co – Maraknya kasus bullying atau perundungan di Kabupaten Sidoarjo, Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Sidoarjo, melakukan sosialisasi di sekolah-selolah, salah satunya di SMP Negeri 2 Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (19/3/2018).
Sosialisasi yang bertajuk “Upaya Sosialisasi Pencegahan Kekerasan di Tingkat Sekolah se-Kabupaten Sidoarjo” ini, hadir diantaranya, Vira Meyrawati Raminta, Kordinator Advokasi dan Litigasi P2TP2A Kabupaten Sidoarjo, Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Muhammad Harris, serta Kanit PPA, AKP Rohmawati Laila dan perwakilan pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo.
“Sosialisasi ini penekanannya untuk menindak lanjuti perkara-perkara terkait kekerasan terhadap anak dan perkara-perkara terkait dengan hubungan media elektronik yang belakangan ini sering kita lihat kekerasan yang direkam maupun tontonan yang tidak sepantasnya oleh anak dibawah umur,” katanya.
Ia menambahkan, sosialisasi turun ke sekolah-sekolah ini sudah masuk dalam jadwal Satreskrim Polresta Sidoarjo bersama pihak terkait setiap hari selama 3 bulan, mulai Februari sampai April. “Februari 14 sekolah, maret 18 sekolah dan 22 sekolah di bulan april. Sasarannya SD dan SMP, jadwalnya secara acak,” imbuhnya.
Harris menjelaskan, dirinya sengaja melakukan sosialisasi ke sekolah tingkat Dasar dan Menengah Pertama, karena rata-rata korban maupun pelaku merupakan siswa SD dan SMP. “Ada 9 kasus yang dilaporkan ke kami dan rata-rata siswa SD dan SMP,” pungkasnya.
