NEW YORK, FaktualNews.co – Sebanyak 123 ribu unit mobil listrik produksi Tesla di Amerika Serikat (AS), ditarik dari peredaran.
Penarikan mobil listrik Model S itu dilakukan karena masalah kemudi. Demikian dikatakan produsen mobil listrik tersebut, Kamis, seperti dilansir Anadolu Agency.
Mobil listrik Model S diproduksi sebelum April 2016. Kendaraan itu akhirnya ditarik kembali. Penarikan besar-besaran ini adalah ketiga kalinya yang dilakukan Tesla.
“Dalam musim dingin, komponen kalsium dan magnesium di jalan-jalan yang diasinkan menyebabkan korosi yang berlebihan di baut power steering pada kendaraan Model S, demikian menurut pernyataan itu.
Hal ini membuat kendaraan lebih sulit dikendarai dalam kecepatan rendah dan selama parkir paralel. Pengemudi dipaksa untuk menggunakan lebih banyak kekuatan saat mengemudikan kendaraan.
“Tidak ada cedera atau kecelakaan karena komponen ini,” kata pernyataan itu.
Tesla mengatakan akan dilakukan retrofit komponen power steering di kendaraan yang ditarik kembali, setelah mereka menghubungi pelanggan yang memiliki model tersebut.
Tahun lalu, 53 ribu kendaraan Model S dan Model X ditarik kembali karena rem parkir yang rusak. Pada 2015, perusahaan menarik kembali 90 ribu mobil Model S karena kegagalan sabuk pengaman.
Setelah pengumuman itu, harga saham Tesla turun empat persen ke level USD255,55 per saham dalam perdagangan after-hours di pasar saham AS, setelah menutup hari di USD266,13 per saham.
