Lokomotif KA Sancaka Terguling di Ngawi, Jalur Belum Bisa Dilewati
NGAWI, FaktualNews.co – Pasca kecelakaan Kereta Api (KA) Sancaka jurusan Jogjakarta-Surabaya di km 215+8 antara stasiun Kedungbanteng-Walikukun, Ngawi, Jawa Timur, Jumat (6/4/2018) sekitar 18.45 WIB. Jalur kereta api belum bisa dilewati.
“Untuk sementara waktu jalur belum bisa dilewati. Kereta Api dari arah Madiun jurusan Jakarta/Bandung diputar kembali ke arah Surabaya, dan selanjutnya melalui jalur utara,” kata Humas PT. KAI Daop 7 Madiun Supriyanto, melalaui rilis yang diterima FaktualNews.co, Jumat (6/4/2018).
Pihaknya, saat ini masih berusaha melakukan evakuasi lokomotif CC 2018349 KA Sancaka, agar jalur secepatnya bisa dilintasi kembali oleh kereta api lainnya.
“Saat ini sedang dilakukan evakuasi pada lokomotif yang terguling. KAI Daop 7 secepatnya akan melakukan pemulihan agar perjalanan KA bisa normal kembali,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kereta Api (KA) Sancaka jurusan Jogjakarta-Surabaya dikabarkan mengalami kecelakaan sebelum masuk stasiun Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur pada Jumat (6/4/2018).
Informasi yang dihimpun, KA Sancaka berangkat dari Jogjakarta sekira pukul 16.40 WIB namun sebelum sampai di stasiun Paron, Ngawi kurang lebih jarak 10 menit kereta api Sancaka mengalami kecelakaan tepatnya pukul 18.25 WIB.
Lokomotif KA Sancaka dikabarkan terguling ke kiri, gerbong barang di belakang loko melintang ke kanan.
Hingga saat ini belum diketahui penyebab pasti kecelakaan kereta api Sancaka tersebut. Karena kondisi di Ngawi hujan lebat.
Dari informasi yang diterima redaksi FaktualNews.co, kepala seorang penumpang di gerbong eksekutif terbentur.
Gerbong eksekutif 1, berada tepat di belakang gerbong barang.
Kondisi gerbong belakang KA Sancaka. Saat ini kondisi di dalam gerbong lampu mati.
Sementara Kapolsek Mantingan, AKP Suparno membenarkan kejadian tersebut. Namun pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut.