Bongkar Buruknya Kualitas Beras Bantuan, Warga Pandanwangi Jombang Diintimidasi
JOMBANG, FaktualNews.co – Sejumlah warga di RT.10, RW.04 Dusun/Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang mengeluhkan buruknya kualitas beras bantuan yang diterimanya, mendapat perlakukan tak menyenangkan.
Itu dialami setelah mereka memprotes kualitas beras busuk dan berkutu yang mereka terima dari pemerintah desa. Warga yang mengeluhkan buruknya beras bantuan itu justru diintimidasi oleh sejumlah oknum perangkat desa melalui orang suruhannya.
“Iya, ini perangkat desanya terlalu over. Saat ini saya di rumah warga. Pagi tadi saya dimintai tolong warga karena mereka merasa diintimidasi,” kata Fattah kepada FaktualNews.co, Rabu (18/4/2018).
Menurut Fatah, bentuk intimidasi yang dilakukan oleh oknum tersebut yakni dengan meminta warga untuk tidak berbicara panjang lebar perihal buruknya kualitas beras yang diterimanya itu kepada petugas kepolisian.
“Jadi ceritanya setelah ramai diberitakan itu, salah seorang pria datang ke rumah warga ini kemarin. Dia mengatakan, kalau besok ada anggota Intel (Intelkam kepolisian) diminta mengatakan kalau berasnya sudah diganti. Selain itu ibu ini juga dilarang berbicara banyak-banyak soal buruknya kualitas beras,” imbuhnya.
Menurut orang suruhan perangkat desa tersebut, lanjut Fatah, rencananya aparat kepolisian akan datang ke rumah warga pagi ini, sekira pukul 09.00 WIB. Saat ada petugas itulah warga diminta bungkam terkait dengan buruknya kualitas beras bantuan yang belakangan diketahui disalurakn Perum Bulog Subdrivre II Surabaya Selatan.
“Nah itu bentuk intimidasi. Kenapa warga tidak boleh menyampaikan fakta sebenarnya terkait dengan kondisi buruknya beras bantuan yang diterima ke petugas kepolisian. Kalau didiamkan, yang dirugikan adalah warga. Pihak kepolisian boleh mengusut persoalan ini, karena ini bantuan dari pemerintah,” paparnya.
Sementara itu, Fatah yang juga ketua Forum Rembuk Masyarakat Jombang (FRMJ) mengaku jika buruknya kualitas beras bantuan tak hanya diterima puluhan warga RT 10, namun hal sama juga dirasakan warga RT 9 dan RT 12, Dusun/Desa Pandanwangi.
“Ternyata banyak. Setelah muncul kemarin, banyak warga yang melaporkan ke kami. Untuk yang RT 10 memang sudah diganti sama Bulog, namun kualitas beras pengganti juga sama, banyak menirnya. Sementara untuk RT 9 dan Rt 12 lebih parah, warna beras gelap dan penuh menir,” tandasnya.
Fenomena buruknya kualitas beras bantuan bagi warga miskin di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, seakan tidak ada habisnya. Dari tahun ke tahun, potret buruk itu selalu terjadi.
Kali ini, puluhan warga kurang mampu di RT.10 RW.04 Dusun/Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur yang harus menerima kenyataan pahit itu. Beras bantuan yang diterima, kualitasnya benar-benar tak laik dikonsumsi.
Bagaimana tidak, beras yang diterima warga kondisinya sangat memperihatinkan. Beras yang dikemas karung plastik seberat 20 kilogram itu, sudah rusak. Selain berjamur, beras juga menggumpal dan busuk.