MOJOKERTO, FaktualNews.co – Kesulitan petani di wilayah di Dusun Beloh Desa Beloh Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, terkait jebolnya tanggul sungai sekunder, masuk ke telinga Dandim 0815 Mojokerto.
Puluhan prajurit TNI pun dikerahkan untuk membantu membenahi tanggul tersebut, Rabu (18/4/2018). Tampak gabungan petugas TNI–Polri bersama warga bergotongroyong memperbaiki tanggul saluran sungai sekunder untuk irigasi pertanian, sepanjang 27 meter, lebar 3 meter dan tinggi 4 meter, dengan dibantu satu unit alat berat ekskavator.
Danramil 0815/02 Trowulan Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Inf Herman Hidayat, saat dikonfirmasi di lokasi kegiatan, menuturkan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kapolsek Trowulan, Koordinator PPL BPP Trowulan, dan Kades Beloh untuk mengerjakan perbaikan tanggul sungai sekunder di Dusun Beloh.
“Sinergitas TNI–Polri dalam karya bakti perbaikan tanggul sungai ini dalam rangka membantu mengatasi kesulitan masyarakat khususnya para petani yang selama ini memanfaatkan aliran sungai sekunder untuk irigasi pertanian,” tuturnya.
Tidak hanya Poktan dari Desa Beloh, perbaikan tanggul sungai ini juga melibatkan sejumlah kelompok tani dari beberapa desa lainnya di wilayah Kecamatan Trowulan, yakni Desa Watesumpak, Desa Wonorejo dan Desa Panggih.
Untuk diketahui, selama ini saluran sekunder ini digunakan untuk irigasi pertanian ratusan hektar sawah yang tersebar di delapan desa, yakni Desa Beloh, trowulan, Kejagan, Tawangsari, Bicak, Wonorejo, Balongwono dan Jati Pasar.