Warga mengerubungi sepeda motor Honda Grand yang terlibat kecelakaan beruntun di Perak, Jombang
JOMBANG, FaktualNews.co – Identitas korban tewas kecalakaan beruntun di Jalan Raya Perak, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (21/4/2018) terungkap. Korban merupakan pengendara sepeda motor.
Kanit Laka Satlantas Polres Jombang, Iptu Sulaiman mengatakan, pengendara sepeda motor nahas itu adalah Mufrika (30). Ia tewas di tempat setelah sepeda motor yang ditumpanginya ditabrak Elf hingga terjun ke sungai.
“Korban pengendara sepeda motor Honda Grand Nopol L 4131 XG tercatat sebagai warga Desa Sumberagung RT.02, RW. 02, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang,” katanya, Sabtu (21/4/2018).
Saat ini, jenazah korban sudah dibawa ke rumahsakit untuk dilakukan visum luar oleh pihak kepolisian. Sementara, Arip Irawan, sopir Elf masih menjalani perawatan di Puskesmas Perak lantaran luka yang dideritanya.
“Kami masih berupaya mengumpulkan keterangan. Olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) sudah kita lakukan, tinggal meminta keterangan sopir Elf dan dumptruk,” terangnya.
Diketahui, kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Perak, Jombang. Akibatnya satu orang tewas di lokasi kejadian. Sementara satu orang mengalami luka dan dilarikan ke Puskesmas Perak.
Kecelakaan itu bermula saat mobil Elf syarat dengan penumpang melaju dari arah Timur ke Barat. Di depannya sebuah dumptruk dengan nomor polisi (nopol) AG 9375 RJ dan sepeda motor nopol S 4131 XG melaju dari arah yang sama.
Saat tiba di lokasi dumptruk yang dikemudikan Si Ayup (39) warga Dusun Lemah, Desa Batokan, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung kemudian berbelok ke kanan. Nahas mobil Elf nopol AE 7171 S yang melaju kencang tak bisa menguasai kemudi. Hingga akhirnya, Elf warna biru itu menabrak bagian tepi truk.
Tak hanya itu, kemudian Elf menabrak sepeda motor Honda Grand nopol S 4131 XG yang melaju di sebelah kiri dumptruk. Akibat kerasnya benturan, pengemudi dan sepeda motor yang belum diketahui identitasnya itu terseret hingga masuk ke sungai. Elf yang dikemudikan Arip Irawan (35) asal Dusun Krajan, Desa Senepok, Kecamatan Slawong, Kabupaten Ponorogo baru bisa berhenti setelah menabrak pembatas jembatan.
