Pelaku pencurian kendaraan bermotor di Sumenep, babak belur.
SUMENEP, FaktualNews.co – MR, warga Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding, Sumenep, Madura, Jawa Timur, babak belur digebukin warga, setelah ketahuan hendak mencuri motor di Masjid Desa Lenteng Barat, Kecamatan Lenteng.
Kejadian itu, bermula saat pemuda 17 tahun mencuri motor Honda Scoopy bernopol M 3948 WT milik Moch. Amir warga Desa Lenteng Barat, Kecamatan Lenteng, yang sedang sholat Subuh berjamaah di Masjid Baitul Hamid, pada Selasa (24/4/2018) sekitar pukul 04.30 WIB.
Setelah salat Subuh selesai, korban mendengar suara dari sepeda motor miliknya seperti ada yang mengotak-atik. Kemudian saat sepeda motor korban menyala, korban langsung mengambil microphone masjid dan berteriak maling.
Sontak Jamaah dan warga sekitar berhamburan keluar, pelaku yang berusaha kabur tidak berhasil, sehingga MR
menjadi bulan bulanan massa.
“Korban sempat berusaha kabur dari kejaran jamaah Masjid dan warga sekitar. Namun usahanya tersebut tidak berhasil sehingga dipukuli massa,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP. Abd. Mukit, Selasa (24/4/2018).
Lanjut mantan Kapolsek Lenteng Sumenep ini, korban yang mengalami luka memar akibat dihajar massa, langsung dilarikan ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan medis.
“Tersangka sempat mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Lenteng. Saat ini tersangka langsung dibawa ke ruang penyidik untuk menjalani pemeriksaan,” terangnya.
Dalam kasus ini petugas berhasil mengamankan, barang bukti (BB) berupa satu unit sepeda Motor Honda Scoopy warna merah kombinasi hitam, satu buah bor tangan, satu buah mata bor dengan panjang 29 cm, satu buah kantong warna merah bertuliskan ROYAL FLUSH dan satu buah tali pengikat terbuat dari karet/ban.
“Ada beberapa BB yang kami amankan, dan kami akan terus kembangkan kasus pencurian di halam Masjid Baitul Hamid Desa Lenteng Barat ini,” tandasnya.
