Ilustrasi pencurian kayu jati
TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Apes menimpa kawanan pencuri kayu jati di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, ini. Niat mereka mencari uang dengan cara mencuri, justru malah rugi.
Sebab, belum sempat mengangkut kayu jati milik Perhutani, aksi mereka keburu disergap petugas. Tak hanya pulang jalan kaki, mereka pun terpaksa meninggalkan mobil pickup dan puluhan batang kayu jati hasil curian.
Aksi keempat maling apes itu terjadi di wilayah Desa Sumberbendo, Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung. Petugas perhutani yang melakukan patroli BKPH Kalidawir keburu menggerebek mereka saat menjalankan aksinya, Minggu (29/4/2018) malam.
Menurut KBKPH Kalidawir, Budi Winarto sekitar pukul 23.00 WIB, saat sampai di petak 48e RPH Panggungkalak, ada 4 orang sedang mengeluarkan kayu jati glondongan dari dalam hutan.
“Kayu-kayu itu ada yang dipikul, ada pula yang diangkut dengan sepeda motor yang dimodifikasi. Tidak lama kemudian datang sebuah mobil pikap mendekati kayu-kayu yang sudah diusung tadi,” kata Budi, Selasa (5/1/2018).
Saat empat orang itu sibuk menaikkan kayu jati ke atas pikap, petugas patroli menyergap mereka. Namun empat pelaku itu berhasil kabur. Akan tetapi mobil pickup dengan nomor polisi D 8982 DK dan puluhan kayu jati berhasil diamankan. Petugas patroli perhutani kemudian menghubungi Polsek Pucanglaban. Mobil pikap dan 28 batang kayu dijadikan barang bukti.
