Awas, Ada Uang Rp 2.000 Dimodif Jadi Rp 20.000
JOMBANG, FaktualNews.co – Sejak pertama kali diedarkannya uang baru di Indonesia, sempat terjadi kehebohan di masyarakat. Mulai dari desain, gambar, dan warna sempat dipemasalahkan oleh kalangan masyarakat. Bahkan hingga saat ini nampaknya yang ramai diperbincangkan adalah kemiripan dari beberapa uang tersebut, hingga sukar untuk di bedakan kususnya dari kalangan orang tua.
Mungkin bagi anda kalangan pedagang, khususnya yang sudah mulai berumur harus berhati-hati saat menerima uang pecahan Rp 2.000 dan Rp 20.000. Karena saat ini, banyak orang yang hampir tertukar dalam mentransaksikan uang ini. Uang pecahan ini dianggap memiliki desain dan warna hampir sama. Karena memiliki kesamaan, hal tersebut dimanfaatkan oleh beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab memodifikasi uang Rp 2.000 menjadi seolah-olah Rp 20.000.
Melansir dari akun Instagram @infocegatansolo, dikabarkan jika ada beberapa orang dengan sengaja telah memodifikasi uang Rp 2.000 menjadi seolah-olah Rp 20.000. Hal tersebut dilakukan dengan mengubah beberapa bagian pada angka uang tersebut. Melalui akun tersebut terlihat unggahan foto uang senilai Rp 2.000 yang telah dimodifikasi.
“hati2 lur, teliti kembali uang anda ketika dpt kembalian atw ketika ddapat dri pembeli.. karena trkadang ada cara orang untung mendapatkan untung dengan cara yang tidak benar, uang 2 ribu dirubah 20 rb” tulis pemilik akun sebagai keterangan dari unggahan foto tersebut.
Dalam unggahan foto itu, sekilas memang terlihat sama, namun jika diteliti lebih dalam lagi, maka uang tersebut dapat diketahui itu adalah uang Rp 2.000. Hal ini sangan membahayakan paedagang yang sudah mulai berumur, karena mereka cenderung kurang teliti dalam mentransaksika uang.
Bahkan salah satu pedagang kaki lima dipasar legi Jombang, bernama Masruroh (68) warga Desa Sumberaji Kecamatan Kabuh mengaku sering keliru dalam mengambilkan kembalian. Hal tersebut dikarenaka faktor usia yang sudah tidak lagi muda, jadi mengakibatkan penglihatanya yang sudah mulai menurun.
“Kalau malam hari saya sering salah memberikan kembalian, karena gelap jadi kalau malam saya sring mengajak cucu saya jualan. Kalau pagi dia sekolah jadi saya sendiran kadang kalau mau memberikan kembalian uang Rp. 2 ribu apa Rp 20 ribu saya tanya dulu ke pembelinya sudah benar apa belum,” Kata Masruroh warga Sumberaji.
Jika dilihat lebih dalam lagi, uang tersebut seperti distabilo warna hijau, agar terlihat sama seperti uang Rp 20 ribu. Selain itu juga menambahkan angka nol di belakang tiga digit angka dibagian belakang. Sehingga sekilas terlihat sama persis.
“Kalau ini ada kabar pemalsuan saya jadi tambah takut karena mata saya sudah rabun,” tambahnya
Entah apa tujuannya pelaku melakukan modifikasi ini, tapi dengan adanya informasi ini dari netizen tidak ada salahnya jika kita lebih teliti dan berhati-hati dalam melakukan transaksi.