Mengintip Hari Terakhir Pendaftaran Lelang Terbuka JPT Pratama Pemkab Jombang

JOMBANG, FaktualNews.co – Lelang terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, Jawa Timur, memasuki tahap akhir pendaftaran sejak digelar 24 April 2018 lalu.

Sesuai dengan pengumuman Nomor : 03/Pansel.JPTP/KAB.JMB/2018 tertanggal 24 April 2018 yang dikeluarkan Pemkab Jombang, hari ini merupakan batas akhir pendaftaran seleksi terbuka JPTP di lingkup Pemkab Jombang, Selasa (8/5/2018). Sejumlah nama ASN (Aparatur Sipil Negara) pun kini sudah memasukan berkas pendaftaran dalam seleksi terbuka yang digelar oleh Tim Panitia Seleksi (Pansel).

Badan Kepegawaian Daerah, Pendidikan dan Pelatihan (BKDPP) Kabupaten Jombang, pun sudah mengeluarkan imbauan terkait dengan batas akhir pendaftaran lelang terbuka JPTP. Melalui laman website miliknya, BKDPP memberikan informasi jika pendaftaran akan ditutup pada malam ini.

“Diberitahukan kepada PNS yang memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama 2018, bahwa batas pengumpulan berkas seleksi adalah pukul 24.00 WIB, Selasa, 08 Mei 2019, bertempat di Sekretariat Panitia Seleksi Terbuka JPT Pratama di Kantor BKDPP Kabupaten Jombang,” bentuk imbauan yang dilansir dari laman website bkd.jombangkab.go.id, Selasa (8/5/2018).

Dari 12 jabatan pimpinan tinggi (sekelas eselon IIB) yang kosong, terdapat puluhan pagawai yang memenuhi syarat sudah menyetorkan berkas ke pansel. Meskipun di awal-awal, minim sekali ASN yang bersedia mengikuti seleksi JPTP ini. Padahal menurut data BKDPP, adanya sebanyak 87 pegawai yang memenuhi kriteria untuk mengikuti selesai terbuka.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jombang yang juga ketua Pansel seleksi terbuka pengisian JPTP Pemkab Jombang, Eksan Gunajati saat dikonfirmasi perihal jumlah ASN yang mengikuti seleksi mengatakan jika banyak peminat.

Sementara ada 51 pendaftar dan masih terus bertambah, barusan masih ada yang minta legalisasi terkait persyaratan,” tulis Eksan melalui pesan singkatnya yang dikirim ke redaksi FaktualNews.co.

Namun, Eksan belum bisa menyampaikan apakah 51 pendaftar yang kini sudah mengirimkan berkas ke pansel itu sudah memenuhi slot tiga pendaftar dari 12 posisi jabatan yang dilakukan lelang terbuka.

“Rincianya baru nanti malam lihat atau besuk pagi,” terang Eksan yang juga menjabat sebagai kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemkab Jombang.

Kursi Kepala Dinas Kesehatan Minim Peminat

Seleksi terbuka pengisian JPTP di lingkup Pemkab Jombang ini tak hanya menyita perhatian para pegawai namun juga publik Kota Santri.

Sorotan tajam tertuju pada kursi Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes). Maklum saja, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut baru saja menjadi perhatian masyarakat seantero jagad. Lantaran ‘diobok-obok’ Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sedari awal lelang jabatan ini sudah minim peminat. Hingga, para pejabat di Pemkab Jombang ‘turun gunung’ mengintruksikan agar para ASN mengikuti lelang terbuka ini. Melalui pesan singkat dan surat edaran, para pejabat eselon II meminta kepada para pegawai yang memenuhi syarat meminta untuk mengikuti seleksi tersebut.

Intruksi tersebut, berbuah manis. Pada hari terakhir pendaftaran, jumlah pegawai yang mengirimkan berkas mencapai 51 orang dan diprediksi bertambah. Namun, tidak bagi kursi Kadinkes Jombang.

Sumber terpercaya di lingkup Pemkab Jombang menyebutkan, jika hingga saat ini jumlah pegawai yang mendaftar hanya satu orang. “Pendaftar Kadinkes hanya 1 orang sampai pukul 17.00 WIB tadi,” katanya kepada FaktualNews.co sembari meminta agar identitasnya disembunyikan.

Menurutnya, selama beberapa hari terakhir, Plt Kadinkes Jombang, Pudji Umbaran sudah meminta agar para pegawai yang memenuhi syarat untuk ikut mendaftar. Namun ternyata imbauan itu tak juga menarik minat mereka.

“Beberapa nama yang potensial sempat dihubungi, bahkan dengan embel-embel syarat-syarat boleh menyusul. Namun pendaftar belum bertambah dengan alasan tidak berani, tidak tertarik atau waktu seleksi bentrok dengan urusan lain,” imbuhnya.

Sementara itu, dikonfirmasi terpisah Sekretaris Pansel JPTP Pemkab Jombang, Muntholip tidak bisa memberikan keterangan perihal seleksi terbuka ini. Ia meminta agar seluruhnya dikonfirmasi langsung ke Sekda Jombang.

“Mas mohon maaf, konfirmnya ke ketua pansel Pak Sek saja langsung, beliau sudah kami beri data perjam 14.00 WIB,” terang Muntholip dalam pesan singkat yang dikirimkan melalui aplikasi WhatsApp.