SURABAYA, FaktualNews.co – Ledakan susulan kembali terjadi di Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, Senin (14/5/2018) sekira pukul 10.21 WIB.
Ledakan itu terdengar hingga radius ratusan meter, diduga berasal dari arah gerbang utama Polrestabes Surabaya. Ledakan susulan itu terdengar sangat jelas dan keras oleh sejumlah petugas, awak media dan petugas kesehatan yang berjaga.
Informasi yang beredar, ledakan susulan tersebut berasal dari satu bom yang masih aktif dan belum diledakan oleh pelaku. Polisi masih terus berjaga di pos penajagaan masing-masing.
Penjagaan ketat masih dilakukan oleh aparat bersenjata dan sejumlah garis polisi masih terpasang.
Sebelumnya, ledakan terjadi tepat di pos penjagaan Mako Polrestabes Surabaya, tepat pukul 08.50 WIB pagi tadi, Senin (14/5/2018).
Awalnya, tiga petugas kepolisian, menghentikan dua motor yang dikendarai pelaku, keduanya saling berboncengan. Terlihat dalam CCTV, salah satu yang dibonceng mengenakan kerudung.
Saat dihentikan petugas, motor dibaris belakang meledak terlebih dahulu diikuti motor yang berada didepannya. Ketiga petugas jaga dan keempat pengendara serta satu orang yang berada dilokasi terpental seketika.
Sementara dilokasi juga terdapat mobil warna hitam yang belum diketahui jumlah penumpang dan satu petugas jaga di sebelah utara pos diperkirakan turut menjadi korban ledakan.
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti jumlah korban baik luka-luka maupun tewas karena kepolisian setempat belum memberikan informasi resmi kepada sejumlah awak media di lokasi kejadian. Namun, dua orang petugas jaga atas nama Bripda M Muafan dan Bripda Rendra sudah dibawa ke RS Bhayangkara, kondisi keduanya belum diketahui terluka atau meninggal dunia.