Mengintip Hari Pertama Tarawih di Lapas Klas IIB Mojokerto
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Kementerian Agama telah menetapkan 1 Ramadan 1439 Hijriah jatuh pada Kamis, 17 Mei 2018. Untuk mengawali hari dalam bulan suci ini, masyarakat islam pada umumnya melaksanakan salat tarawih pertama pada Rabu, (16/5/2018) malam.
Ibadah salat tarawih pun juga dilaksanakan oleh para narapidana (napi) penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Mojokerto yang berada di Jalan Taman Siswa, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Jawa Timur.
Walaupun di dalam penjara, penghuni lapas yang beragama islam tak kesulitan melaksanakan ibadah salat tarawih. Bertempat di musala At-Taubah Lapas Kelas IIB Mojokerto, ratusan napi tampak khusyuk menunaikan ibadah salat sunnah di bulan Ramadan itu.
Kepala Lapas Kelas IIB Mojokerto, Muhammad Hanafi mengatakan, saat bulan Ramadan ini sejumlah kegiatan keagamaan telah diprogramkan di Lapas Kelas IIB Mojokerto. “Kita ajak warga binaan untuk meningkatan ibadah vertikal dan horizontal selama Ramadan,” ujarnya, Kamis (17/5/2018).
Setiap waktu salat tarawih, lanjut Hanafi, tidak semua warga binaan lapas bisa mengikutinya. “Ada sistim bergilir, jadi setiap harinya, sebagian warga binaan yang salat tarawih. Itu akan gantian terus setiap hari,” katanya.
Usai salat tarawih, Lapas Kelas IIB Mojokerto juga mempunyai program tadarus di musala lapas. Setiap hari, sekitar 27 warga binaan lapas akan bergantian tadarus di musala tersebut.
Selama bulan Ramadan, Lapas Kelas IIB Mojokerto akan mengadakan Pondok Ramadan yang akan rutin dilakukan setiap pagi hingga sore.
Adanya program-program Lapas selama bulan Ramadan ini menurutnya tidak akan mengurangi kegiatan pembinaan di Lapas Kelas IIB Mojokerto. Selain itu, pelayanan pun tetap seperti hari biasa.
Karena warga binaan Lapas Kelas IIB Mojokerto tidak hanya muslim saja, pihak lapas juga akan menyediakan tempat makan khusus untuk penghuni lapas non muslim. “Jadi yang non muslim bisa menghormati warga binaan yang muslim saat melaksanakan ibadah Ramadan,” pungkasnya.
