Kapolres Mojokerto, AKBP Sigit Dany Setiyono.
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Dua orang terduga teroris yang diamankan tim Densus 88 Antiteror di wilayah Betro Barat, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, merupakan ayah dan anak.
“Dua orang laki-laki yang diamankan Densus 88, berinisial S dan berinisial L,” kata Kapolres Mojokerto, AKBP Sigit Dany Setiyono, Kamis (17/5/2018).
Menurutnya, kedua orang tersebut memiliki hubungan keluarga, L adalah anak dari S.
Selain mengamankan L dan S, polisi juga membawa istri S yakni, UR, di Mapolsek Kemlagi untuk dimintai keterangan.
Kapolres menjelaskan, pihaknya hingga kini masih belum bisa memberikan keterangan secara jelas karena saat ini tim Densus 88 masih melakukan pengembangan.
“Nanti hasil dari pengembangannya mungkin baru bisa dirilis secara jelas,” tambah Sigit.
Usai petugas mengamankan dua orang tersebut, petugas kepolisian melakukan penggeledahan di rumah terduga teroris tersebut.
“Alhamdulillah tidak ditemukan barang berbahaya, kami hanya temukan buku berisi ajaran jihad saja,” pungkas Kapolres.
Sebelumnya, Tim Densus 88 Antiteror melakukan penggerebekan rumah terduga teroris di Betro Barat, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (17/6/2018) sore.
Informasi yang dihimpun FaktualNews.co di lokasi menyebutkan, pengerebekan tersebut dilakukan petugas sekitar pukul 15.00 WIB.
