Rekapitulasi Pilgub Jatim, di Pasuruan Kurang Greget
PASURUAN, FaktualNews.co – Rapat Pleno Terbuka yang digelar KPU Kabupaten Pasuruan di aula kantor KPU, Rabu (4/7/2018), jauh dari perdebatan. Rekapitulasi perolehan suara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim, berlangsung lancar, bahkan terkesan kurang greget. Tidak ada perdebatan di antara pihak-pihak yang terlibat. Baik dari penyelenggara, tim saksi pasangan calon maupun lembaga pemantau.
Proses rekapitulasi dilakukan dengan membaca satu-persatu hasil perolehan suara masing-masing pasangan calon di 24 kecamatan. Karena banyaknya kecamatan saja membuat rekapitulasi memakan waktu hingga 3 jam lebih. Atas proses rekapitulasi yang berjalan itu, pihak KPU Kabupaten Pasuruan, menganggap bahwa semua pihak terkait bersikap dewasa dan memahami proses demokrasi yang berlangsung.
“Alhamdulillah proses rekapitulasi selesai tanpa ada halangan. Semua pihak telah setuju serta menandatangani perolehan suara yang ada setelah melalui proses sesuai mekanisme. Ini menunjukkan bahwa proses demokrasi berlangsung baik dan semua pihak menunjukkan sikap kedewasaannya dalam berpolitik,” tandas Ketua KPU, Kabupaten Pasuruan, Zainul Faizin, seusai rekapitulasi.
Dari hasil rekapitulasi suara yang dihadiri masing-masing tim sukses, pasangan nomor 1, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistiyanto Dardak, memperoleh 331.225 suara. Pasangan nomor 2, Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno memperoleh 383.660 suara. Dari pemilih yang hadir ke TPS sebanyak 769.885 orang. Seluruh suara sah. Sebanyak 714.885 suara dan suara tak sah sebanyak 55.000 surat suara.
Dari rekapitulasi suara diketahui, pasangan nomor 2 mendapat 53,66% dan pasangan nomor 1 mendapat 46,44%. Untuk penetapan akan dilangsungkan 7 Juli nanti di KPU Jatim. Selain melakukan rekapitulasi Pilgub Jatim, KPU Kabupaten Pasuruan juga melakukan rekapitulasi Pemilihan Bupati Pasuruan, untuk calon tunggal yakni pasangan calon Irsyad Yusuf-Mujib Imron (Adjib).