Pelaku Bom Bangil, Pasuruan Tekenal Tertutup
PASURUAN, FaktualNews.co – Ab (43) pelaku peledakan bom yang tinggal di rumah kontrakan milik Saprani di Jl. Pepaya Kelurahan Pogar RT 01 RW 01, Kecamatan Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, dikenal tertutup. Ia dan keluarganya tak pernah bersosialisasi sesama tetangga.
Menurut keterangan para tetangga, hampir seluruh masyarakat tidak mengetahui persis apa aktifitas Ab setiap harinya. Lantaran, Ab nyaris tidak pernah berinteraksi dengan para tetangganya. Bahkan untuk sekadar ngopi di warung.
“Nggak pernah itu yang namanya berbaur sesama tetangga. Saya tetangganya sendiri, jarang sekali melihat. Pernah sekali melihat, waktu itu bersepeda (olahraga), tapi tidak pernah yang namanya menyapa,” ucap Towari (68), salah satu warga sekitar, Kamis (5/7/2018).
Menurut warga, keluarga Ab sudah sekitar 1 tahun ngontrak di rumah Saprani. Rumah kontrakan bercat putih itu dihuni oleh AB, DR istri yang bersangkutan dan anaknya yang berusia 4 tahun. “Setahu saya, anaknya 1,” imbuhnya.
Setiap hari, istri DR (40), diketahui menggelar bisnis jual beli baju secara online. Ketika keluar rumah, warga juga tidak mengetahui persis wajah istrinya, karena selalu memakai cadar.
“Kalau nggak salah, istrinya itu jualan baju yang dijual secara online, nggak tahu kalau suaminya kerjaannya apa. Soalnya jarang sekali bertemu atau ngobrol sama tetangganya,” terangnya.
Diberitakan sebelumnya, ledakan bom terjadi rumah kontrakan di Jl. Pepaya Desa Pogar RT 01 RW 01, Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, yang dihuni Ab bersama istrinya DR (40) dan anaknya.
Menurut warga, terdengar lima kali ledakan saat peristiwa terjadi. Akibatnya, seorang bocah yang merupakan anak Ab mengalami luka parah dan dilarikan ke RSUD Bangil. Sementara, DR langsung diamankan petugas untuk dimintai keterangan.